30 : Bertemu

867 156 116
                                    

“Aku tidak menyangka kau akan sebodoh ini,” itu ucapan yang keluar dari mulut James, sepupu Dae kala dia mendengar seluruh kejadian yang membuat Juni melarikan diri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“Aku tidak menyangka kau akan sebodoh ini,” itu ucapan yang keluar dari mulut James, sepupu Dae kala dia mendengar seluruh kejadian yang membuat Juni melarikan diri. “Pantas saja dia marah. Dia pasti beranggapan kalau kau tetap menjadi Dae yang berengsek seperti dulu.”

James cukup terkejut pada Dae yang rupanya pernah melamar Sophia Ainsley. Sebab sejauh yang dia tahu sepupunya ini sangat dingin terhadap wanita. Jadi, bagaimana mungkin seorang yang seolah memasang tembok tinggi seperti Dae rupanya pernah melamar Sophia Ainsley?

Dae meletakkan ponselnya ke meja. Lalu mengusap wajah berantakannya. Dia jadi sulit tidur lantaran memikirkan Juni yang mendadak menghilang dari pandangan.

“Dia hanya salah paham,” kata Dae.  “Dia tidak mendengarkan ucapanku secara keseluruhan. Aku tidak tahu kenapa Sophia tiba-tiba mengungkit kejadian lama. Itu sudah tiga tahun lalu saat aku melamarnya. Aku saja tidak ingat kenapa aku segila itu. Aku iseng bertanya padanya di depan Hoon dan Jihwan, “Apa kau sudah siap menikah dan mempertaruhkan kebebasanmu menjadi ibu rumah tangga? Kalau kau sudah siap, aku  akan menikahimu.””

Waktu itu mereka membahas tentang Anggota SNSD yang keluar dari grup dengan alasan ingin menikah. Jessica Jung mempertaruhkan segalanya: karir, kesuksesan, dan risiko dibenci oleh para penggemar. Banyak orang salut pada keputusan itu.  Jadi, ucapan itu terlontar dari mulut Dae teruntuk Sophia. Dan gilanya,  seolah-olah Dae memang melamarnya. Dia kira Dae menaruh hati pada pertemanan mereka. Lalu tiba-tiba membahasnya kemarin. Dari sana Dae tahu Sophia menganggap ajakan itu sebagai keseriusan Dae padanya.

Dae memijat batang hidungnya, “Kau sendiri pernah bilang, Sophia Ainsley menganggap seluruh pria tergila-gila padanya.”

Mereka berempat: Dae, Hoon, Jihwan, dan Sophia sering membahas hal-hal random yang tengah terjadi di sekitar mereka. Obrolan biasa jika sekelompok pemuda nongkrong di suatu tempat guna melepas penat. Dae ingat mereka berada di Fond Du Jardin—kafe yang merupakan tempat nongkrong biasa anak muda, yang terletak di daerah 39 Rue Pelleport.

Kala itu sore hari di penghujung musim panas. Menurut versi Dae, kala itu suasananya santai sekali. Dan ucapannya yang disangka sebagai lamaran terselubung juga terdengar tak serius. Dia sendiri heran Sophia memandang ucapannya dari sudut pandang seperti apa.

“Kenapa pula kau harus mengatakan hal serandom itu. Ujung-ujungnya jadi boomerang buatmu. Rasakan.”

“Bisa tidak kau mengasihaniku sebentar saja?”

“Tidak.” James menyesap Kir-nya. Minuman berupa anggur merah khas Prancis.

Waktu itu usai Dae bilang dia mencintai Sophia dan marah karena dia menolak lamarannya, serta mengatakan padanya bahwa dia tidak mencintai Juni, itu semua hanya karna semata-mata kesal pada Sophia.

Ya, aku tidak pernah mencintainya. Aku hanya inginkan bayi yang ada di kandungannya maka dari itu aku menikahi Yoo Juni. Dan kau benar, Sophia. Kau benar bahwa aku mencintaimu. Aku mencintaimu sejak lama Ainsley, dan benci saat kau pernah menolak lamaranku.”

 I Hate To Love You [Tamat] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang