7 - First Love -

507 63 0
                                    

Happy Reading...
🌈🌈

Setelah selesai berbelanja di Toserba hingga menghasilkan dua kantong plastik yang berisi bahan makanan untuk dimasak di rumah Sehun nanti. Lisa lekas berjalan pergi dengan genggaman kantong tersebut untuk segera pulang. Namun langkah Lisa terhenti sesaat melihat sebuah Kafe yang sedang di datangi banyak orang.

Lisa ingat jika ia belum sama sekali menyeruput kopi. Biasanya Lisa lekas menyeruput kopi saat di Pagi hari berjaga jaga agar tidak merasa kantuk karna sisa sisa istirahat saat kemarin malam. Tak ingin buang waktu, Lisa lekas melangkah masuk ke dalam Kafe hingga suara lonceng dari pintu Kafe itu berbunyi.

Lisa memilih duduk di sekitar papan nama yang bertuliskan take away menunggu kopi pesanan nya untuk segera datang. Ia sedikit bersenandung lirih, masih memegang kantong belanjaan nya melihat orang orang yang kian datang berlalu pergi.

"Pesanan nomor 21.."

Suara panggilan itu berhasil membuat Lisa lekas bangkit dari duduknya, berjalan ke arah kasir tersebut dan menyerahkan tiket pesanan nya pada sang kasir.

"Terimakasih, silahkan datang kembali.."

Lisa lekas berjalan pergi dengan tangan kanan membawa cup kopi miliknya, dan tangan kiri memegang dua kantong belanjaan nya. Namun saat berada di halaman depan Cafe tersebut, samar samar Lisa mendengarkan suara seseorang yang tengah berteriak memanggil namanya.

Lisa berbalik badan, menyapu pandangan sekitar mencari sosok yang tengah memanggil namanya samar samar. Ia tertegun ketika sosok pemuda tampan dengan kacamata bening berlari ke arahnya.

"Kau... Kau Lalisa 'kan? Lalisa Manoban!"

Pria bermata sipit itu bertanya memastikan dengan senyuman ceria nya, sedangkan Lisa sendiri hanya menatap pria di depannya ini dengan raut wajah bingung. Ia tak mengenali pria itu namun beberapa detik setelahnya mata Lisa membesar tak percaya.

'Dia...'
'Cinta pertamaku..'
'Hwang Inyeop Oppa..'

"K...Kau.., Inyeop Oppa.."

Pria tersebut tersenyum lebar menampilkan deretan gigi nya yang putih dan tertata rapi, artinya Lisa sedang tidak benar benar melupakannya, pria itu senang melihat Lisa yang nampak mengingat nya.

Hwang Inyeop, pria tampan yang dulu nya adalah sosok senior Lisa saat Lisa masih berada di perguruan tinggi, sekaligus cinta pandangan pertama Lisa saat keduanya berada di bawah pohon sakura. Inyeop sendiri sudah menganggap Lisa sebagai adik kandung nya sendiri hingga Inyeop menyuruh Lisa untuk memanggilnya dengan kata 'Oppa' bukan 'Sunbae'.

"Bagaimana kabarmu Oppa, sudah lama kita tidak bertemu.."

Lisa berujar dengan wajah gembira yang tak bisa ditutupi, sungguh Lisa tak bisa menyangka akan bertemu dengan pria tampan bermata sipit di depan nya ini. Hwang Inyeop. Kakak tingkat Lisa saat Lisa berada di perguruan tinggi.

"Aku baik baik saja, bagaimana dengan diri mu eoh? Sudah sekitar 8 tahunan kita berpisah.."

Inyeop masih ingat dengan perpisahan tersebut, membuat mereka tak bisa bersama lagi untuk tahun berikutnya dan sekarang mereka kembali bertemu. Delapan tahun berpisah tidak membuat Inyeop lupa akan sosok wajah Lalisa di depan nya.

"Aku baik baik saja, Oppa.."

"Sebenarnya aku tadi ada di dalam Kafe menunggu mu keluar..."Inyeop menunjuk Kafe tadi yang telah ia dan Lisa datangi.

"Benarkah, aku tidak tahu.."

Balas Lisa sedikit malu, entah mengapa berhadapan dengan Inyeop membuat pipi Lisa merona merah, melihat pria itu membuat Lisa teringat di bawah pohon sakura saat masih kuliah dulu, hingga berakhir jatuh cinta dengan pria itu di pandangan pertama nya.

What's Wrong With Oh Sehun ? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang