REAL[YoonMin]✅

Piano x Yoongi

"Hyungieee"Jimin menarik pergelangan tangan Yoongi saat baru saja turun dari panggung, Jimin dengan cepat menarik Yoongi menuju salah satu ruang make up di backstage yang lumayan sepi hanya ada beberapa orang saja

"Em, pinjem ruangannya sebentar ya"Yoongi berucap sopan kepada para staff dan juga beberapa Noona yang ada disana.

"Ah iya" semua orang disana lantas beranjak pergi,memberi privasi kepada Yoongi dan Jimin untuk mengobrol itu setau mereka padahal?

"Jim, kamu kenapa?"Yoongi memandangi Jimin yang sedang menyengir lebar kearahnya sambil memeluk lengannya

"Hehe, gapapa kamu tadi keren banget eoh,pacarku"Jimin tertawa renyah lalu memeluk lengan yoongi lebih erat.

"Em,iya makasih"Yoongi sedikit gugup dan salah tingkah saat dipuji Jimin seperti ini, membuat pipinya mungkin memerah

"Kamu malu Hyung? Haha kamu malu aku puji?"Jimin merasa sangat gemas dengan Yoongi, dia mengecup bibir prianya sekilas.

"Eh ga ya, cuma- ya gimana ya kalo dipuji sama pacar sendiri tuh rasanya beda"Yoongi beralasan sebisanya, untuk menutupi rasa malunya itu

"kamu tadi keren, tampan, main piano nya bagus, aku jadi makin bucin tau ga?"Jimin berakhir mencubit pipi Yoongi main main

"Kamu juga,cantik banget"Yoongi terkekeh

"Aku kan laki laki!! Kok cantik sih!!"Jimin mendengus, ya memang dia itu sedikit imut tapi tetap saja dia tidak rela dibilang dirinya seperti perempuan karena bagaimanapun dan apapun keadaannya dia masih memiliki Joni.

"Ya, kalo bottom kan cantik cantik sayang"Yoongi mengendurkan pelukannya dan beralih duduk di sofa yang ada dibelakangnya.

"Ih Tapi tetep aja aku tampan!! Kalo mau meleset sedikit ya imut!!"Jimin menatap Yoongi kesal karena dia sudah berani beraninya melepaskan pelukan hangatnya.

"Oke oke,sini sayang"Yoongi menepuk sisisan sofa disampingnya

"Huh"Jimin meskipun marah namun tetap mendekat dan menempelkan badannya kepada Yoongi

"Kenapa marah? Iya iya kamu tampan sayang, tapi aku ga bisa boong juga kalo kamu cantik Hm?"Yoongi mencolek dagu Jimin guna menggodanya

"Yaudah terserah kamu,aku mau duduk disini"Jimin tiba tiba saja naik kepangkuan Yoongi dengan posisi berhadapan

"Kalo ada orang masuk gimana sayang? Mau ketauan?"Yoongi memperingatkan namun dia menarik pinggang Jimin agar lebih mendekat

"Biarin aja,"Jimin menarik beberapa lembar tisu yang ada di meja sebelah mereka duduk itu,

"Mau buat apa?"

"Ini kamu keringetan, aku lap ya"Jimin menyeka keringat di dahi dan leher Yoongi dengan tisu itu

"Mimpi apa aku dulu bisa dapet pacar yang perhatian banget kaya kamu"Yoongi meraih tengkuk Jimin dan memberinya lumatan singkat dibibir tebal kekasihnya

"Iyaaa, daripada nanti yang lap Noona,aku ga mau"Jimin selesai dengan acaranya mengelap keringat lelah Yoongi

"Jadi motifnya cemburu? Haha"

"Ihh ya ga juga, aku emang mau lap aja"

"Tapi sayang kenapa kita diruang make up yang sepi kalo ga ngapa ngapain?"Yoongi tersenyum miring,tangannya menarik badan Jimin hingga sepenuhnya menempel pada badannya, terutama bokong Jimin yang tepat berada di atas miliknya.

"Ah"Yoongi sedikit terkejut saat Jimin benar benar berada diatasnya

"Nanti kamu bisa tegang hyungie, aku mundur sedikit"Jimin memundurkan posisi duduknya, karena kalau sampai tubuh jimin terus menggesek milik Yoongi bisa bisa Jimin sudah diserang disini itu tidak mungkin