REAL[YoonMin]✅

Sweet

"kamu jangan pulang kemaleman,, satu kali perfom aja, ya?"jimin sebenarnya tidak rela harus melepaskan yoongi untuk beraktivitas berat termasuk untuk tampil di acara konser sebentar lagi.

sebenarnya bukan apa apa hanya saja jimin takut yoongi terlalu lelah dan kembali demam, apalagi baru kemarin yoongi sembuh dari sakitnya sekarang ia sudah harus kembali merasakan lelahnya bekerja.

"iya jim"yoongi memijat pelipisnya, rupanya ini bukan pertama kalinya jimin berucap hal ini padanya namun jika dihitung hitung sudah hampir 5 kali jimin mengucapkan ini, sejak mereka masih di apartemennya sampai saat ini sewaktu mereka berada di mobil.

yoongi tidak menyetir sendiri dia diantar oleh supirnya sehingga ia dan jimin bisa bebas duduk dikursi belakang terutama pacarnya yang sedang duduk diatas pahanya sejak tadi, merebahkan kepalanya di ceruk leher yoongi, kedua tangannya pun mengalung indah di leher yoongi seolah tidak ingin jimin lepaskan.

" aku ikut aja ya biar kamu ga lama?"

"gabisa jim, banyak orang ah"yoongi berdecak malas, bukan masalah boleh dan tidaknya jimin ikut dengannya namun ini sebuah konser maka orang dan kamera tidak main main jumlahnya, maka dengan membawa jimin untuk ikut pergi dengannya itu sama saja seperti yoongi menunjukkan hubungannya kepada seluruh dunia.

"aku cuma di backstage, kan gapapa, ya? ya?"jimin berujar lirih berusaha membujuk yoongi agar mengabulkan permintaannya itu.

"gabisa"tangan pucat itu terulur untuk mengelus surai jimin sayang

"bisa...aku bakalan nunggu di backstage dan ga macem macem, boleh ya?"jimin bamgkit lantas merapikan rambut yoongi yang sedikit berantakan di area kening.

"gabisa sayang"yoongi meraih pinggang kekasihnya menariknya mendekat hingga badan keduanya menempel sempurna

"ayolah hyungie...please"jimin menggoyang goyangkan badannya yang berada di atas pangkuan yoongi

"sayang, kamu ga bisa ikut, aku juga cuma naik panggung sekali, habis itu pulang sayang, gaakan lama"yoongi menarik pengait korden yang berada didalam mobilnya yang semula terbuka kini sudah tertutup.

"aku jemput kamu nanti.."jimin mengelus pipi yoongi lembut kemudian memberinya dua kecupan hangat di masing masing pipi pucatnya.

"okey" sebelah yoongi menarik tengkuk jimin mendekat dan tangan yang lain menarik pinggang ramping itu agar lebih mendekat walaupun sudah menempel sempurna sejak tadi, jimin yang tahu maksut yoongi lantas mengeratkan pelukannya pada leher yoongi sembari ia mulai memejamkan matanya.

setelah menyelesaikan ucapannya yoongi lantas merangkum bibir kissable itu, menyesapnya lihai ah padahal dari semalam sampai pagi tadi yoongi sudah menyerang habis bibir ini namun rasanya tetap menggairahkan bagi yoongi.

yoongi mengurai ciumannya lantas menarik jimin kembali dalam pelukannya mengelus surainya lembut.

sungguh yoongi sangat menyayangi manusia di pangkuannya saat ini.

"kamu mau kemana habis nganter aku?"

"aku mau pulang ke apartemen dulu, buat beres beres karena aku mau tidur di tempat kamu lagi"jimin berucap tanpa mengubah posisinya sama sekali

"ga mau pergi sama yang lain?"yoongi mengecup sekilas pucuk rambut jimin

"taehyung, jungkook dan namjoon hyung ngajak pergi, aku ikut ya? tapi aku tetep jemput kamu nanti"jimin menggigit cuping telinga yoongi main main