Yoongi Hyung Mabuk?

5.3K 140 70
                                    

Jimin duduk diantara sofa, berada di belakang layar sambil matanya menatap lurus kedepan, kearah dimana kekasihnya itu terus saja menenggak minumannya, menatap bagaimana bibir tipis itu terbuka kemudian menenggak air itu, tanpa memikirkan bagaimana efeknya, tentu saja tidak berefek samping pada mual dan pening pada si pucat itu, namun efeknya adalah ledakan hormon yang tiba tiba, dan hal itu tentu Jimin yang harus menanggungnya, siapa lagi?

Jimin mengambil sebuah botol air mineral di sampingnya, membukanya kemudian menenggaknya, membasahi kerongkongannya yang sudah kering sejak tadi. Desahan lega terdengar saat Jimin selesai minum, kemudian Jimin menoleh kesamping, menemukan manajer dari si pucat yang tengah duduk disampingnya, menopang dagu sambil memperhatikan Yoongi dari sini,Jimin menyenggol lengan lelaki itu sekilas.

"Hyung. Apa masih lama?" Tanya Jimin setelah lelaki itu menoleh kearahnya, menatapnya sekilas.

"Engga kok Jim, ini udah hampir selesai." Jawabnya cukup singkat.

"Dari tadi bilangnya sebentar lagi, sebentar lagi, tapi aku udah duduk disini lebih dari satu jam." Jimin sedikit mendengus, tentu saja ini bukan kali pertamanya ia menanyakan kapan proses syuting ini selesai, membuat Jimin kesal saja.

"Hehe, ya gitu deh Jim. sebentar itu banyak artinya, bisa jadi satu jam, dua jam atau bahkan empat jam." Lelaki itu lantas menyengir lebar sesudah berucap.

"Ihh! Hyung!! Yang bener ini kapan selesainya?" Desak Jimin lagi, ia kesal jika saja pertanyaannya dibalas main main.

"Iya iya, mungkin sekitar dua puluh menit. Jimin."

"Hyung!! kok lama banget? Itu Yoongi Hyung udah minum banyak banget, terus gimana?" Rengek Jimin, sesudah berucap ia menoleh menatap sebentar kearah Yoongi yang masih begitu sibuk dengan gelas mungil di tangannya, sambil sesekali berbincang dengan namjoon disana.

"Jimin. Kamu kaya ga tau aja Yoongi gimana kalo soal minum. Dia toleransi alkoholnya tinggi, jadi cuma minum segitu dia ga mungkin mabuk lah." Manajer kekasihnya itu menjawab dengan enteng, kekehannya juga terdengar, membuat si manis semakin merasa kesal.

"Tapi Hyung...."

"Jimin, pacar kamu itu Baik-baik aja, tuh liat.." lelaki itu menunjuk Yoongi dengan jemarinya, membuat Jimin sontak pandangannya teralih, menatap wajah Yoongi yang memang terlihat baik-baik saja namun sedikit memerah.

"Hyung....aku ga mau tau udahan syutingnya! Udah lewat jam tayang juga, kan cuma satu jam!" Jimin merengut, kemudian Jimin meraih lengan lelaki itu dan bergelayut disana, menggoyangkan lengan itu untuk membujuk, dengan eskpresi wajahnya yang ia buat seimut mungkin, meskipun sedang kesal namun tetap saja Jimin harus melakukannya saat ini.

"Iya jimin, Sebentar lagi emang selesai tunggu Yoongi kasih penutupan dulu ke kamera."

"Hyung...ayolah sekarang syutingnya berhenti..udah lama banget loh.." Rengekan Jimin semakin menjadi, tentu saja tidak ada yang bisa menghalangi Jimin untuk mendapatkan kemauannya. Bahkan sekarang pun sang manajer tidak mempunyai pilihan lain selain mengangguk pada Jimin. Mengiyakan permintaan artisnya.

"Yaudah kamu tunggu Disini sebentar, Hyung mau kesana sebentar." Tak lama lelaki itu bangkit dari duduknya, kemudian berdiri dan menepuk pundak salah seorang staff kemudian berbicara sambil berbisik lirih, Jimin saja tidak bisa mendengarnya.

Tak lama setelah itu terlihat kameramen mulai berjalan mundur menjauhi Yoongi dan juga namjoon di depan sana. Tanda syuting sudah akan diberhentikan beberapa waktu setelah itu. Jimin juga melihat bahwa Yoongi mulai bangkit dan berusaha untuk mempersiapkan penutupan untuk acaranya. Acara mabuknya kali ini, batin Jimin sambil bersungut-sungut karena kesal.

REAL[YoonMin]✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang