。.。:∞♡*♥HAPPY READING♥*♡∞:。.。
✤
»»——⍟——««
✤
Mile mendekat kearah Apo. ia meletakkan baskom itu di meja sebelah tempat tidur. setelah itu ia berbalik dan menghadap langsung kearah Apo.keduanya saling bertatapan. Apo cukup gugup saat di tatap langsung oleh pria yang ada di sebelahnya. namun Apo cukup pintar menutupi rasa gugupnya.
"infusmu sudah tinggal sedikit, saya bantu kamu buat pindahin kamu ke Tempat tidur ya." Ujar Mile.
Apo diam sejenak saat mendengar tutur kata dari Mile. suaranya sangat indah dan bikin candu.
Ooh apa yang ku fikirkan. batin Apo.
"iya, Terima kasih."
Sebelum mile memindahkan tubuh Apo ke atas ranjang, ia menyempatkan untuk mengusak rambut Apo. dirinya bisa melihat sekilas rona merah yang terlihat di wajah Apo.
mile terkekeh samar.
"kamu tidak ada baju ganti, saya belum sempat membelinya, maaf. sebagai gantinya kamu bisa pakai pakaian saya. ada beberapa baju yang belum sempat saya pakai. mungkin itu cocok untuk-Mu." tawar Mile.
Memang dua hari lalu Apo tidak memakai baju rumahan, dirinya hanya memakai baju pasien. ada 3 baju dan warna yang sama yang dia pakai selama 2 hari itu.
memang waktu awal Apo terbangun sampai besoknya dia di urus oleh Mile, yah walaupun Mile anaknya cuek. namun dia sangat perhatian. Apo suka.
namun setelah hari itu, Apo tidak melihat lagi Mile sampai dua hari berlalu. dia cukup kesepian. Namun ada Adik terakhir Mile yang membantu dirinya saat mengganti pakaian atau sebagainya. kedua adik Mile sangat baik. semua orang baik di sini. mereka sangat perhatian. tapi dirinya malu untuk mengekspresikan rasa senangnya kepada orang baru.
"itu punya mu, pakai saja baju Pasien seperti biasa. aku tidak mau merepotkan mu terus." Ujar Apo.
"tidak, saya tidak merasa di repotkan. maaf, kemarin saya sangat sibuk. sekarang saya minta izin untuk bilas tubuh kamu."
Apo mengangguk. Mile membuka kancing baju Apo. setelah semua terlepas ia menaruh baju itu di sebelah Apo.
setelah Apo telanjang dada, Mile bisa melihat bulir keringat Apo yang menetes dari leher mengalir ke dada Apo. ouh~ ayolah ini pemandangan yang sangat panas.
Mile menggelengkan kepala. dirinya berfikir, ada masalah dengan otaknya.
Mile mengambil Handuk kering di laci kecil dekat dengan ranjang. handuk itu khusus untuk mengeringkan keringat, sedangkan yang di bawa oleh suster untuk bilasan (atau di masukan ke air) setelah mendapatkan nya Langsung mengeringkan Tubuh Apo.
dari bagian leher lalu turun ke dada Apo. tangan Mile berhenti sejenak tepat di dada Apo. Mile tidak bisa berfikir logis. jantungnya berdetak lebih cepat dari biasanya. melihat tubuh Apo yang sangat panas membuat dia te****. Mile pun hanya bisa meneguk ludah dengan susah payah.
Apo yang melihat keterdiaman Mile langsung melihat arah Mile lihat. Apo Syok, apa yang dia fikirkan? apa pria ini sedang mesum? atau itu hanya sugesti dirinya saja. Apo coba untuk menggeliat sedikit untuk menyadarkan Mile.
Mile yang sadar atas apa yang dia lakukan langsung menggeleng pelan dan melanjutkan untuk mengeringkan Tubuh Apo dari keringat.
setelah keringat Apo sudah kering Mile langsung membilas tubuh Apo menggunakan air hangat yang di celupkan dengan handuk yang suster itu bawa. dia lakukan itu sampai semuanya selesai.
![](https://img.wattpad.com/cover/314924081-288-k498636.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby Po
RomanceApo hidup dengan kekangan oleh keluarganya. tidak pernah bebas, bahkan untuk keluar dari rumah ia selalu di batasi. suatu ketika Apo di haruskan ikut orang tuanya untuk pindah rumah. entah apa alasan di balik itu semua. namun saat di perjalanan Ia d...