sayatan

7.5K 297 0
                                    

' jangan pernah lo sentuh milik gue karna apa yang sudah mejadi milik gue tidak akan bisa dibagi'
Alaskar Geovano Aldebaran

Dimarkas LionDez sudah banyak dari mereka yang berkumpul, begitu juga dengan Alaskar.

Dengan wajah yang datar dan sangar itu mereka semua menatap ketua nya ini.

"Lo kenapa?" Ucap satria ketika melihat wajah Alaskar

"Dimana dia?" Tanya Alaskar menaikan satu alisnya

"Diruang putih Kar" jelas Leo yang diangguki oleh Alskar

"Beli cuka, pisau silet dan satu lagi alkohol yang cukup tinggi" ujar Alaskar kepada Dirga

Alaskar berjalan kearah ruang putih. Ruang putih yaitu ruang hukuman orang bersalah dimana sudah banyak yang masuk kedalam kesana tapi tak pernah kembali lagi

"Alaskar" teriak Raga yang membuat laki-laki pemilik nama itu berhenti

Alaskar membalikkan badannya dan menghadap kearah raga

"Apa?" Tanya Alaskar menaikan satu alisnya

" Lo ga boleh gegabah " ujar Raga yang berniat untuk menyadarkan sahabat nya ini

"Lo ga berhak ngatur gue" jawab Alaskar dengan nada sinis

"Lo pikir pakek otak jangan pakai ego" ucap raga pelan sambil jari telunjuknya menunjuk kearah kepala Alaskar

"Ekhem, perumaan saja bagimana ini menyangkut Divia? Apakah lo melakukan hal yang sama?" Bisik Alaskar ditelinga Raga

Mendengar itu Raga benar-benar mematung tak berkutik. Alaskar meninggal Raga begitu saja masuk kedalam ruangan.

"Lepasin gue Alaskar anjeng" teriak Adelardo yang meronta-ronta untuk dilepaskan

Alaskar menghampiri Adelardo yang tengah diikat dikursi

"Apa kabar lama tidak ketemu setelah kejadian di jembatan waktu lalu?" sapa Alaskar dengan senyum miring yang tercetak diwajahnya

"Anjing lo" teriak Adelardo yang membuat Alaskar semakin gesit

Bugh

Satu bogeman sangat kuat terdapat dirahang Adelardo , mereka semua hanya bisa diam ada juga yang menutupi matanya

"Maksud lo apa! " Ucap Adelardo dengan nada tinggi

Alaskar berjalan santai memutari Adelardo

"Bos ini pesanan lo" seru Dirga membawa sekantung plastik yang berisikan cuka, pisau , dan alkohol

" Taruh meja" ujar Alaskar yang dilaksanakan oleh Dirga

" Taruh meja" ujar Alaskar yang dilaksanakan oleh Dirga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seperti ini lah kira-kira pisaunya

Alaskar berjalan kearah meja dan mengambil pisau yang baru saja dibeli oleh Dirga  Lalu Alaskar berjalan menghampiri Adelardo kembali.

DIA ALASKARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang