36.🦝

6.6K 255 11
                                        

Hai

~ HAPPY READING ~

9 bulan berlalu

Perut Kirana semakin membesar, Alaskar merawat Kirana dengan baik, hari ini dimana Kirana akan melaksanakan persalinan sesuai kata dokter anak mereka yaitu laki-laki

"Oke mbak bisa dorong" ucap arahan dokter

Kirana mengeden sekuat mungkin disebelahnya sudah ada Alaskar yang menemaninya sambil menggenggam tangan Kirana kuat dengan air mata yang bercucuran

"Semangat sayang" ucap Alaskar mengecup kepala Kirana

Alaskar menangis sesenggukan akan melihat Kirana seperti ini

"Sikit lagi mbak" dan ya

' Oek '

' Oek '

' Oek '

Suara tangisan bayi terdengar ditelinga mereka, diluar ruangan pun meraka tersenyum senang

"Alhamdulillah" ucap mommy, bunda , ayah , dan Daddy

"Yes gue punya keponakan" ucap Leo

Anggota LionDez dan Anggota Lk ada dirumah sakit untuk mengamankan rumah sakit dan teman-temannya Kirana pun juga ikut menghadiri

"Alhamdulillah" ujar Alaskar nangis sesenggukan

"Kiran liat anak kita lahir" ucap Alaskar yang melihat Kirana menutup matanya

"Kirana jangan tutup mata kamu" teriak Alaskar

"Dokter pasien tubuhnya melemah" ujar sang suster yang mengecek Kirana

"Tolong Kar lo keluar dulu" ucap dokter itu

"Ga, gue mau nemenin istri gue!" Tegas Alaskar

"Ga bisa Kar keluar" ucap dokter itu dengan penuh penegasan

Mau tau mau Alaskar harus keluar, mereka semua terkejut ada apa?

"Kenapa nak?" Tanya mommy

"Tubuh Kirana melemah tapi bayinya sehat" ujar Alaskar melihat Kirana dikaca pintu ruangan

"Apa?" Tanya orang itu serentak

'Kirana aku tau kamu kuat tolong kamu bangun sayang' gumam Alaskar dalam hati lalu meneteskan air matanya

Anggota LionDez  yang tak pernah melihat Alaskar menangis sekarang mereka melihatnya. Tiba-tiba dokter keluar dari dalam ruangan Kirana

"Maaf ada kabar buruk dan kabar baik" ucap dokter itu kepada mereka semuanya

"Kabar baiknya apa ?" Tanya Raga disebelah Alaskar

"Kabar baiknya anak anda selamat" ucap dokter itu

"Dan kabar buruknya?" Tanya Zandyn lagi

"Kabar buruknya mbak Kirana tidak selamat kami sudah sebisa mungkin tapi hasilnya nihil" ujar dokter itu yang membuat mereka semua terkejut

Seakan tubuh nya tak berdaya Alaskar langsung masuk kedalam ruangan yang dimana dia bisa melihat alat bantu pernapasan Kirana sedang di lepas.

"Kirana bangun" ucap Alaskar menangis

"JANGAN LO LEPAS ALATNYA ATAU LO BAKAL GUE PECAT" bentak Alaskar kepada sang suster

Anggota LionDez masuk termasuk teman-teman Kirana  begitu juga anggota LK termasuk Angkasa dan El.

DIA ALASKARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang