Bab 25

3.2K 287 8
                                    

Jangan dibaca doang , vote juga dong 👍


Kini hari sudah malam , jam sudah menunjukkan pukul 20:00 , dikediaman keluarga Bimana kini sudah ada Leo Dirgantara Putra yaitu papinya Ashel

Tadi Lio sempat menghubungi Leo karena Adel yang sampe sekarang belum juga pulang , bahkan sedari tadi bundanya hanya bisa nangis 

"Bagaimana bisa anakmu tidak pulang Lio ?" Tanya Leo

"Aku juga tidak tau , tadi aku sempat menelepon nya , tapi sepertinya handphone nya mati" jelas Leo

"Cari Adel Mas , aku takut dia kenapa-kenapa" ucap bunda

"Iya sayang , nanti kita bakal nyari kok , kamu yang tenang ya"

"Iya udah aku antar ke kamar , biar aku sama Leo yang mencari Adel" lanjutnya sembari menuntun istrinya  menuju kamar

Kini Lio sudah berada dirumah Leo , karena Leo tau betul kalau anaknya itu sudah berteman dekat dengan Adel , namun tanpa diketahui hubungan mereka sekarang semakin renggang

Mereka menunggu Ashel yang masih didalam kamarnya , ia juga baru pulang dari mall , setelah dari rumah Olla ia berbelanja bersama kawan-kawan nya ,

Tok tok tok

"Ashel"

Ceklek

"Oalah lagi mandi"

Beberapa menit kemudian Ashel keluar dari kamar mandi , dan mami nya yang sudah duduk di tepi kasur

"Mami ngapain disini ?" Tanya Ashel kaget

"Itu ... papi ada perlu sama kamu , mending kamu cepetan kebawah" balas mami

"Iya mi , selesai ini Ashel kebawah"

Disisi lain

"Kok lu ga sadar-sadar sih , lemah banget" ucap Angga

"Gua udah berhasil ngasih donor darah buat lu , meskipun gua harus diem-diem , tapi lu malah tidur mulu" lanjutnya

Flashback On

"Aakhhh , pusing gua" berdecak kesal sembari mengacak-acak rambut nya

"Apa gua nyari pendonor aja ya buat dia , kasian juga"

Tanpa pikir panjang akhirnya Angga pergi ke ruangan dokter dan bertanya apa golongan darah Adel , setelah dapat kan jawaban , Angga mencoba untuk menghubungi teman-temannya dan bertanya

Sudah ada lima temannya yang di hubungi namun hasilnya nihil tidak ada yang sama dengan golongan darah Adel ,

"Nanya kesiapa lagi ya ?" Tanyanya ke dirinya sendiri

Disaat Angga  kebingung dan mondar-mandir didepan ruangan Adel , ternyata ada yang memperhatikan dia sedari tadi, siapa lagi kalau bukan Zain , ternyata Zain sudah kembali dari kantin rumah sakit

Kini ia berjalan menghampiri Angga

"Ngapain lu mondar-mandir ga jelas ?" Tanyanya

"Eee ini , gu-gua bingung gimana ngasih tau Farel , kalo gua nabrak orang" bohong Angga

"Yaelah , tinggal bilang aja apa susahnya , coba sini hp lu , biar gua yang bilang" ucap Zain sembari mengulurkan tangannya

"Gua sendiri aja yang bilang , dah gua tinggal dulu" balas Angga sembari berjalan dan menjauh dari Zain

Angga sekarang berada ditaman rumah sakit , ia masih bingung , siapa lagi yang harus ia telepon ?

Sepuluh menit berlalu , Angga yang masih ditaman rumah sakit , dan Zain kemungkinan juga masih didepan ruangan Adel dirawat

O N L Y  Y O U (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang