"terimakasih om , terimakasih banyak , maaf kalo selama ini saya sudah jahat sama anak dan menantu om" ucap Farel
"Minta maaf lah kepada mereka" balas Lio
"Makasih Lio , maafin kakak yang sudah jahat sama kamu , saya menyesal sudah melakukan hal seperti itu , maafin saya" sambung Zain
"Saya sudah memaafkan mu" balas Lio dengan senyum
Hari ini Zain dan juga Farel akan di bebaskan dari tempat penyiksaan , dan sudah di pastikan juga bahwa mereka akan berubah menjadi yang lebih baik dari sebelumnya
"Araso , Eric saya berterimakasih karena sudah membantu saya untuk mengurus mereka , kalau begitu saya pamit , kapan-kapan saya akan kesini lagi" ucap Lio
"Sama-sama tuan , tenang aja semuanya bakal beres kalo sama kita , yekan rik" balas Araso
"Yoi lah , pasti" bangga Eric
Lalu Lio , Zain dan juga Farel berjalan menuju ke mobil dan akan kembali ke ibu kota Jakarta , sesampainya di sana lio membawa mereka pulang ke rumah nya kebetulan disana juga sudah ada Angga , sengaja Angga di hubungi oleh Lio untuk datang sembari menjaga Liana yang sendiri dirumah
"Assalamualaikum" ucap Lio
"Waalaikumsalam" balas Angga dan juga Liana yang berada di ruang tamu
"Papah" panggil Farel sembari berlari dan langsung memeluk Angga
"Maafin Farel pah hiks , Farel ga akan ngulangin kesalahan yang sama lagi , maafin Farel" tangis Farel
Angga tersenyum lalu mengelus pelan punggung Farel "papah sudah memaafkan kamu , lain kali jangan berbuat yang nggak-nggak ya , papah ga suka" ucap nya
"Iya pah , Farel janji" balas Farel
Lio , Liana dan Zain yang melihat itu hanya bisa tersenyum dan tentu saja sangat tersentuh , bagaimana perjuangan seorang ayah yang membesarkan anak nya sendirian dan bahkan hampir salah jalan
"Biasanya sekolah pulang nya jam berapa ?" Ucap Lio sembari mendudukkan bokongnya di sofa samping Liana
Farel melepas pelukan nya "biasanya setengah satu sudah pada pulang om" ucap nya sembari mengusap air matanya
Lio mengambil ponselnya di saku celana , dan mengetik sesuatu yang akan di kirim kan ke anak nya itu
Adel anak ayah
Adel kamu sudah pulang?
Dilain sisi Adel bersama kawan-kawan nya masih berada di rooftop sekolah , mereka saling ngobrol dan bercanda seolah-olah semua nya baik-baik saja setelah kejadian tadi
Cting
"Bentar" ucap Adel memberhentikan obrolan
Adel merogoh sakunya untuk mengambil ponselnya , setelah mengetahui siapa yang chat Adel langsung membukanya
Ayah
Adel kamu sudah pulang ?
Belum yah masih di rooftop sekolah , kenapa ?
Tak lama dari itu langsung mendapat jawaban dari sang ayah
Ayah
Adel kamu sudah pulang?
Belum yah masih di rooftop sekolah , kenapa ?
Buruan pulang , ada yang mau ayah bicarakan , jangan lupa ajak kawan-kawan mu

KAMU SEDANG MEMBACA
O N L Y Y O U (TAMAT)
Jugendliteratur"Kenapa kamu nanya kaya gitu Del ?" Tanya Ashel balik , namun ga ada jawaban dari Adel , Adel hanya diam "Aku suka sama kamu Del , aku udah lama nyimpen rasa ini buat kamu , tapi kamu ga pernah ngeliat dan ga pernah ngrasa , sakit Del , sakit yang...