Setia itu 'katanya' adalah ketika kita mampu menjaga hati dan fikiran untuk tidak tertarik dan memulai hubungan lain dengan orang lain.
Namun, seberapa banyak yang mampu melakukannya?
Beberapa pria menghabiskan waktumu dengan mengaku si paling setia...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
.....
Setia itu, mitos!
Kalian setuju dengan judul ini kan? Jika tidak, baiknya baca saja isinya.
Baiklah, mari kita diskusikan. Mengapa aku berani mencantumkan judul sarat perdebatan dan opini ini dengan penuh percaya diri. Maka jawabannya adalah, inilah kenyataan yang ku saksikan sendiri. Boleh percaya, boleh juga tidak.
Lalu apa katamu? Pasanganmu adalah orang yang setia dan sangat jauh dari kata 'berhianat', dan setia itu, bukan mitos! Itu katamu. Seberapa yakin kamu?
Coba pikir kembali, apakah pasanganmu ini, si orang yang kalian banggakan ini, benar-benar hanya mengangumi lekukmu? Atau apakah dia tidak pernah diam-diam memikirkan sosok lain yang menarik perhatiannya setengah mati? Wajahmu langsung ngotot, katamu wajar saja jika si pasangan punya idola penyanyi artis atau orang terkenal lainnya. Tidak masalah. Itu hanya idola dan wajar. Lalu bagaimana jika yang di idolakan itu bukan artis atau orang terkenal seperti yang kamu duga itu? Misalnya gadis dengan body goals ditempat kerjanya, atau (jika pasanganmu wanita) pria-pria atletis yang ditemuinya dikampus atau di sosial media. Bagaimana kamu akan melempar pembelaan kali ini?
Jadi akui saja, kamu tidak pernah benar-benar tahu, si pasanganmu ini benar-benar setia atau hanya 'kelihatan' setia. Maka akui saja, sebenarnya kamu tidak benar-benar tahu.
Kamu mulai panik dan resah. Segera mencari-cari quote tentang setia dalam arti harfiahnya menurut para ahli dan tokoh-tokoh penting. Lupakan itu dulu. Biar ku tanyakan hal personal ini dengan serius. Menurut dirimu sendiri, terlepas dari susunan kalimat pembelaan yang kalian dapati dari internet itu, apa arti setia bagi kalian?
Tentu saja, jawaban kalian akan sama saja, 'Tidak pernah memulai hubungan dengan orang lain, tidak bercakap dengan genit, tidak jalan berdua dalam konteks 'diluar' pekerjaan dengan lawan jenis, dan tidak nge- like foto cewek/cowok seksi di Instagram'. Maka diluar itu kalian dapat memaklumi kemudian mengatakan, "Dunia modern ini, pertemanan cowok dan cewek wajarlah, tanpa didasari perasaan sama sekali!".
Seberapa yakin kamu?
Baiknya kita akhiri saja perdebatan kita ini, dalam usaha kamu untuk menyelamatkan kepercayaanmu pada pasangan yang kamu cintai itu.
Ya sudah, baca saja cerita pendek yang telah dirangkum dengan rapi dan hati-hati ini. Semoga setelahnya, kamu akan dapat melihat dunia ini dengan lebih terang lagi.
Oh, aku harus menanyakannya sekali lagi, pria yang kamu cintai itu, atau jika dia suami/istrimu, orang yang berbaring disisimu itu, apakah benar-benar hanya tidur denganmu? Lalu siapa saja orang yang pernah dapat uang jajan darinya?
