mafia in love (Jisoo & Hae In)

Tidak ada kabar 2

Tengah malam Jisoo akhirnya bisa memejamkan matanya dan tidur pulas. Sejak tadi Jisoo tidak bisa tidur menunggu Hae In membalas pesan pesannya, sayangnya sampe saat ini pesan itu belum di Terima apalagi di baca.

Dalam tidurnya Jisoo sedang bermimpi indah, bertemu dengan Hae In dan berjalan jalan bersama mengelilingi taman.

Jaehyun diam diam masuk ke kamar Jisoo dan memperbaiki selimut agar lebih menutupinya, Jaehyun benar benar tidak tega untuk memberi tahu adiknya, bahwa suaminya mungkin tidak akan kembali.

Jika dirinya seorang perempuan, mungkin Jaehyun akan memilih menangis di hadapan Jisoo dan kakeknya.

Apa yang harus aku lakukan, ayah ibu.  Batin Jaehyun.

Seperti saat datang, Jaehyun diam diam pergi dari kamar Jisoo dan membiarkan gadis itu tidur sepuasnya. Karena Jaehyun yakin Jisoo tidak akan bisa tidur setelah mengetahui  Jung Hae In kemungkinan tidak akan kembali.

______

Praha.

Jimmy duduk sambil bermain dengan bayi perempuan berusia dua tahun, bayi kecil itu sangat imut dan senang bermain dengan Jimmy.

Jinnhi yang berada di dalam kamar sedang merapikan barang barang ikut tersenyum mendengar putrinya tertawa cekikikan.

Jimmy pria yang baik dan penyayang, Jinnhi tahu itu. Tapi kenapa dulu dia tidak jatuh cinta pada Jimmy, padahal Jimmy menyukainya.

Hal itu menjadi penyesalan terbesar untuk Jinnhi, dan saat ini meskipun dirinya seorang wanita lajang, namun Jinnhi merasa rendah diri dan tidak pantas untuk Jimmy.

"Jinnhi. Apa yang kau pikirkan?"

Jinnhi buru buru menggeleng dan melanjutkan mengepak semua pakaiannya.

Jimmy tidak terus bertanya, dia kembali bermain dengan bayi kecil Jinnhi.

__________

Keesokan paginya.

Seperti rutinitas biasa. Jisoo setelah bangun dia mandi sarapan sembari menunggu kabar, beberapa kali Jisoo melihat mesan yang di kirimnya, tetapi pesan itu masih belum di baca.

Jisoo menghela nafas. Mengapa Hae In melakukan itu, apakah dia lupa memiliki istri di rumah yang harus di kabari.

Dari arah tangga. Jaehyun berjalan lalu duduk bersama Jisoo dan bergabung ikut sarapan.

"Oppa"

Jaehyun mendongak sambil mengoles roti dengan selain.

"Kapan Jinnhi eonni tiba di rumah?"

"Mungkin siang ini, mereka masih dalam perjalanan."

Jaehyun sejujurnya takut Jisoo bertanya tentang apakah suaminya menghubunginya, tapi untung nya Jisoo tidak menanyakan itu, sedikit membuat Jaehyun tenang.

Jaehyun pura pura tidak melihat saat Jisoo sedang gelisah menunggu kabar, takut dirinya tidak sanggup memasang pasad  berpura pura cuek seolah tidak terjadi apa apa.

"Isshhh... Kenapa dia tidak menghubungiku? Apakah dia lupa aku adalah istrinya."

Jaehyun mengepalkan tangannya, Dia berdiri lalu pamit pergi ke kantor.

__________

Jenni apartemen.

Jenni terdiam setelah membaca surat yang dia Terima pagi ini.

Surat ini di kirim Kai apabila dirinya dalam keadaan darurat, surat yang di sebut surat kematian.

Kemarin Kai bilang ingin pergi ke luar negri untuk urusan bisnis dua atau tiga hari dia akan pulang, namun di hari ke dua yang datang adalah surat sialan ini.