Sesampainya di Mansion, Jungkook langsung turun dari mobil dan mengangkat tubuh Lewis membawanya masuk ke dalam Mansion. Tubuh Lewis masih begitu lemas akibat ketakutan, bahkan kepalanya terasa pening akibat menangis terlalu lama.Di dalam Mansion, para Pelayan cukup tersentak meihat Tuan Muda nya sedang membawa wanita sembari mengangkatnya, karena mereka tidak pernah melihat Tuan nya membawa seorang wanita ke dalam Mansion bahkan menangkatnya seperti itu.
Setelah sampai di kamar, Jungkook langsung membaringkan Lewis ke ranjang dan menarik selimut hingga ke dada Lewis.
Jungkook mengambil segelas air minum di atas nakas dan memberi Lewis agar Lewis meminumnya.
Lewis menerimanya dan meneguknya sampai habis, membuat Jungkook yang melihatnya merasa kasihan pada gadis ini.
"Apa yang terjadi padamu? Bisa kau ceritakan?" Tanya Jungkook setelah melihat Lewis yang menyudahi minumnya.
Lewis berusaha menenangkan dirinya seraya memulai berbicara. "Aku melihat Ayah tiriku di acara peresmian anda tadi. Entah mengapa aku bisa setakut itu saat melihatnya!" Jawab Lewis yang kembali menitikkan air mata.
Jungkook menepis air mata itu seraya kembali bertanya, "Apa yang telah dia perbuat sampai kau ketakutan seperti itu?"
Lewis menghela nafas dan menatap Jungkook, "Apa anda ingat saat malam dimana anda membayarku sebagai Jalang dan membawaku dari Bar wanita itu? Sebelum aku berada di tempat itu, Ayah tiriku mengikatku dan menyuruh anak buahnya membawaku di Bar terkutuk itu dan menyuruh wanita itu menjualku, menjadikan ku Jalang seperti ini!" Jelas Lewis dengan air matanya yang kembali mengalir deras.
Jungkook terdiam sesaat hingga Lewis kembali melanjutkan ucapannya. "Lelaki brengsek itu telah membunuh Ibuku dan mengambil semua harta Ibuku! Dia memanfaatkan Ibuku agar semua aset milik Ibuku bisa berbalik nama menjadi namanya, dan setelah itu dia membunuh Ibuku dengan menyewa orang untuk menabrak mobilnya."
Jungkook tersentak hebat mendengarnya.
Malang sekali nasibnya, pantas saja ia terus menangis saat malam di mana Jungkook membawanya dari Bar."Siapa nama Ayah tirimu?" Tanya Jungkook yang sedari tadi penasaran dengan itu.
Lewis menghela nafas seraya memejamkan mata menahan sakit hati, bahkan untuk menyebut nama lelaki itu saja sudah membuatnya muak dan kesal!
"Namanya Hardy Dominic! Yang ku dengar, dia adalah pemilik Perusahaan Dominic Group." Jawab Lewis dengan menahan kekesalan.
Jungkook tersentak namun ia kembali fokus menatap Lewis, "Terus bagaimana dengan Ibumu? Maaf telah lancang bertanya, apa aku boleh tahu tentang Ibumu dan Ayahmu?"
Lewis tersenyum kecil dan menyeka air matanya, "Ayahku bernama Bams Janelle, dia pendiri Janelle Chevron yang bergerak di industri perminyakan dan gas alam dan Ibuku bernama Lenny Janelle. Melihat Perusahaan besar milik Kakek anda, ku rasa Kakek anda pasti mengenal Ayahku!" Jawab Lewis.
Jungkook terbungkam di tempatnya! Hingga beberapa saat, "Jadi kau putri dari mendiang Bams Janelle?" Tanya Jungkook tak percaya.
Lewis menaikkan satu alisnya melihat Jungkook yang cukup kaget, ia pun mengangguk pelan seraya berkata "Iya, aku putrinya! Anda mengenal Ayahku?"
Jungkook tak menyangka dengan semua ini! Jadi wanita yang sudah beberapa hari bersamanya ini putri dari Bams Janelle? Wanita yang sudah ia tiduri, yang sudah ia anggap Jalang ternyata anak dari seorang Pengusaha besar yang bahkan pada saat masa jayanya penghasilan Perusahaan Bams bahkan mengalahkan Perusahaan Kakeknya!
Siapa yang tidak mengenal Bams Janelle? Salah seorang Owner Perusahaan yang terbilang sangat ramah dan baik hati, bahkan dulu Ayahnya sempat bekerjasama dengan Bams Janelle.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lewis Janelle, My Obsession!
Romance(Mohon bijak dalam membaca! Cerita mengandung unsur dewasa 21+) Jeon Jungkook 'Bercinta denganku atau mati?' Lewis hanya bisa menghela nafas berat dengan air mata jatuh menetes di pipi mulusnya. Ia tak sangka pada Ayah tirinya yang sudah menjualnya...