seQuel (part 17)

5.9K 553 25
                                    

Pagi yang sangat cerah,  semua orang harusnya happy tapi tidak dengan Haechan.  Fotonya bersama Ryujin tersebar luas di media social. Mulai dari saat dia menolong Ryujin, kedua saat Ryujin menghampiri mobilnya lalu ketiga saat Haechan bertemu dengan Ryujin untuk mengembalikan jaket milik Ryujin.  Benar benar sial.
Beruntungnya foto itu tersebar saat promosi sudah berakhir.  Nama Haechan dan Ryujin trending dimana mana saat ini.

Telpon genggam Haechan berdering,  nama sang paman tertera di sana.

"hallo paman"

"paman menunggu di kantor"

Haechan menghela nafas,  "baiklah"

Mark dan Jungwoo menghampiri Haechan di kamarnya.

"bagaimana bisa kau dengan Ryujin? " tanya Mark heran.

Haechan sibuk memasukan hp kedalam tas nya.

"aku sama dia tidak ada hubungan apa apa"

"tapi foto kalian? "

"ada alasan di balik foto itu,  yg pasti kami tidak dalam hubungan seperti yg di beritakan" tegas Haechan.

"aku pergi"

Mark dan Jungwoo saling melirik,

"kau percaya kata katanya? " Tanya Jungwoo pada Mark.

"entahlah" balas Mark.

Saat Haechan pergi,  di grup chat milik dream dan ilichil sangat ramai karena foto foto Haechan dan Ryujin yg tersebar.

'Dream Grup chat'

Chenle  "apakah foto itu asli? "

Renjun "mana Haechan? "

Jaemin "apakah Haechan akan menjadi pembuka jalan untuk kita? "

Jeno "Jaemin,  apa maksudmu? "

Jaemin "kau tau maksudku Jen"

Jeno "tapi mereka tidak berkencan!"

Renjun "Haechan cerita padamu? "

Jeno "aku tau sebelum foto mereka tersebar,  Haechan menceritakan semuanya padaku"

Mark "Haechan cerita padamu?"

Jeno "iya, semuanya!,  Haechan hanya menolong Ryujin, foto kedua saat Ryujin mengembalikan gelang Haechan yg tersangkut di bajunya pada saat Haechan menolongnya,  foto ketiga itu saat Haechan mengembalikan jaket milik Ryujin karena kata Ryujin ada sesuatu yg penting di kantong Jaketnya"

Chenle "Waooww Lee Jeno,  kau tau semuanya,  sedetail itu?"

Renjun "Daebak"

Jaemin "Haechan benar benar serius dengan kata katanya"

Jeno "Chenle, itu karena Haechan ingin mempercayaiku jadi dia jujur padaku"

Chenle "Jaemin hyung apa maksudmu? "

Jaemin "Chenle,  Haechan ingin mempercayai Jeno sepenuhnya,  seperti yg dia lakukan dulu pada Mark hyung"

Mereka membahas soal Haechan dan Ryujin,  lalu Haechan Mark lalu percakapan random lainnya.
Mark awalnya ikut bergabung tapi setekah baca percakapan Jeno, Mark memilih untuk diam. 
Haechan menceritakan segalanya pada Jeno,  fakta itu benar benar mencubit hatinya.
Dia bukan lagi orang yg di percayai Haechan.

🌻🌻🌻🐻🐻🐻
Haechan memasuki ruangan Lee sooman,  dahinya mengernyit,  di sana bukan hanya pamannya tapi ada orang lain lagi, Haechan melirik Ryujin sekilas lalu menghampiri pamannya.

"apa ini paman? "

Ryujin menunjukan ekspresi kagetnya saat Haechan memanggil pendiri SM itu dengan sebutan paman. Keterkejutan itu juga di tunjukan orang di sebelah Ryujin.

"hyung,  dia keponakanmu? " tanya orang itu kaget.

Sekarang Haechan yg kaget.

Hyung?????

"ssstt,  jangan sampai orang luar tau"

Haechan masa bodoh.

"jelaskan soal foto kalian yg sedang ramai saat ini" pinta Lee sooman pada Haechan dan Ryujin.

Haechan menatap Ryujin "apa kau mau menjelaskannya? "

"sunbae saja"

Haechan mengangguk.

"aku hanya menolongnya saja karena pada saat itu dia kurang sehat, bahkan dia sampai pingsan"

"tapi foto kalian ada di tiga lokasi berbeda" timpal orang di sebelah Ryujin yg Haechan tidak tau siapa dan memang dia tidak mau tau.

"gelangku tersangkut di bajunya,  jika gelang itu milikku mungkin kejadian seperti ini tidak akan terjadi,  gelang itu milik member lain jadi aku berusaha untuk mendapatkannya kembali"

"Lalu...

"terakhir itu saat aku mengembalikan jaket milik Ryujin ssi karena dia bilang ada barang yg penting di dalam jaket tersebut"

Lee sooman menatap Ryujin "benar seperti itu?"

"nde sajangnim" jawab Ryujin tegas.

Lee sooman menatap orang di sebelah Ryujin, "beri bantahan,  bilang saja mereka tidak sengaja bertemu"

"tapi di media social para penggemar sudah sangat yakin kalau mereka berkencan,  publik tidak akan percaya kalau ini hanya kebetulan,  bagaimana bisa kebetulan sampai tiga kali"

Lee sooman mengetuk ngetuk meja tanda dia juga bingung,  tapi dia percaya dengan perkataan Haechan barusan,  yg membuatnya bingung saat ini adalah bagaimana cara meyakinkan publik kalau Haechan dan Ryujin tidak ada hubungan apa apa, foto yg beredar itu semua punya story nya masing masing.  Tidak mudah membuat publik percaya apalagi fotonya di tiga tempat yg berbeda.
Lama berpikir akhirnya Lee sooman tersenyum,  tidak ada cara lain lagi.


TBC


IT'S BETTER LIKE THIS (seguel Maknae Lee Haechan) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang