One Piece Treasure Hunter

malang Smoker

Tahun 1520 kalender OP

Loguetown

Sebuah kota ikonik serta stategis di eastblue, dimana kota ini adalah kota kelahirannya raja bajak laut serta dimana tempat kematiannya raja bajak laut, bukan hanya itu, kerana loguetown berlokasi berdekatan dengan reversemountain, kota ini menjadi banyak tujuan bagi kapal kapal berlabuh untuk menyuplai persediaan sebelum memasuki jalur besar, terutama bajak laut.

Namun sebuah kota yang harusnya makmur dengan segala aktivitas saat ini begitu lesu dan sepi tidak begiyu ramai seperti seharusnya, dermaga pelabuhan kapal yang biasanya penuh dengan segala macam kapal, saat ini hanya ada beberapa kapal yang berlabuh dan dapat di hitung dengan jari.

Serta Meskipun tempat tempat seperti toko toko, bar, pasar dan lain lainya masih beroperasi, namun tidak banyak pengunjung yang hadir. Jalanan kota serta gang gang di setiap sudut kota begitu lenggang. Hanya warga setempat yang masih menjalankan aktivitas seperti biasanya

Fenomena ini sudah berlangsung sekitar dua minggu yang lalu, dimana biasanya moyoritas pengunjung loguetown yaitu bajak laut telah menurun angka kehadirannya di kota ini.

Akhir akhir ini kota loguetown tidak begitu ramah dan aman bagi bajak laut

Markas angkatan laut loguetown

"Bukankah sekarang kota loguetown menjadi aman dari bajaklaut., apa?Maaf pak walikota sudah kubilang itu diluar tanggung jawab dari kami angkatan laut.! Tidak pak walikota, kami tidak bisa menangkap mereka begitu saja karena mereka bukan bajaklaut, ya walikota bip bip bip"

Kapten smoker menutup sambungan den den mushi dengan wajah tertekan, baru kali ini smoker merasa pekerjaannya sebagai angkatan laut terasa melelahkan, smoker merasa keputusan untuk bertugas di eastblue sebuah kesalahan, lebih baik berhadapan langsung dengan bajak laut di garis beras dari pada menghadapi tekanan dari bagai macam pihak yang diluar tanggungjawab angkatan laut.

Melalui sambungan barusan smoker mendapat permintaan dari walikota untuk mengembalikan jumlah pengunjung ke kota loguetown

Bang!!

"Sialan apa dia kira angakatan laut adalah dinas pariwisata!"

Dengan memukul meja smoker sedikit meluapkan emosinya, namun selanjutnya smoker menghela nafas lalu bersandar diatas kursi seperti orang tua, sambil menghisap cetutu yang selalu menyala di mulutnya, smoker memikirkan kembali penyebab situasi loguetown menjadi seperti ini smoker memasang wajah pahit

"Entah dia teman atau sebaliknya dia musuhku"

Tuk tuk tuk"

"Smoker'san apakah kamu di dalam?"

Suara wanita manis namun terdengar lugu terdengan di balik pintu

"Ya masuklah"

Kemudian pintu terbuka dan gadis remaja belasan tahun terlihat

"Smoke'san ada uhuuk.., uhukk.., smoker'san sudah kubilang beberapa kali jika ingin merokok dialam ruangan kantor setidaknya buka jendela untuk ventilasi udara"

Sambil menggerutu remaja itu berjalan untuk membuka jendela

Smoker hanya terdiam mendengar ocehan gadis remaja itu, gadis itu bernama tashigi, baru baru ini dia tugaskan di pangkalan ini, pertama kali melihat dedikasi bekerja tashigi serta motivasi dia dalam bertugas smoker memutuskan merekrutnya sebagai asisten untuk menangani hal hal yang tidak perlu dia tangani sendiri

Dengan mendorong kacamata yang ada di wajahnya tashigi menghampiri smoker dan meletakan setumpuk surat di atas meja

"Smoker'san itu adalah surat dari beberapa pengusaha dan pemilik pemilik toko yang protes tentang menurunnya angka kedatangan 'wisatawan' ke kota loguetown"