🌕Sun and Moon🌑
Setelah selesai mengantar Nakyung untuk membeli buah-buahan, kini mereka tengah berada di sebuah café karena Nakyung telah berjanji untuk mentraktir lelaki itu. Nakyung menatap kearah Renjun yang sedari tadi hanya diam saja, lelaki itu hanya berbicara sekenanya saja, entah apa yang di pikirkan lelaki itu sejak tadi.
Kalo begini terus, dia akan kesulitan untuk menghibur Renjun dan membuat lelaki itu suka kepadanya.
"Renjun," panggil perempuan itu.
"Iya Shua?" Renjun terdiam seketika, sedangkan Nakyung hanya tersenyum tipis. Ah, ternyata sedang memikirkan Shuhua.
"Ah, maaf Kyung."
Nakyung tersenyum kecut. "Santai aja,"
"Lo mau pesen apa?" Tanya Nakyung.
"Biar gue aja yang pesen, lo mau pesen apa?" Ujar Renjun
"Vanilla latte sama red Velvet cheesecake," jawabnya,
"Oke gue pesen dulu."
"Jun, nih kartunya," ucap Nakyung lalu mengambil kartu kredit di dompetnya, tetapi ditahan oleh Renjun.
"Udah, gue aja yang bayar." Ujar Renjun.
"Heh! Kan gue yang janji bakal traktir lo, nih bayar." Keukeuh Nakyung sambil memberikan kartu kredit kepada lelaki itu.
Renjun menghela nafas, mau tak mau lelaki itu mengambil kartu kredit milik Nakyung. "Yaudah tunggu sebentar."
Tak lama kemudian Renjun pun datang dengan pesanan yang ada ditangannya
"Nih,"
"Lo cuma beli vanilla latte? Makanannya engga?" Tanya Nakyung.
"Gue gak laper, gue beli ini aja." Jawabnya
Nakyung hanya mengangguk, tak ada lagi pembicaraan diantara mereka berdua. Tatapan lelaki itu beralih menatap keluar jendela.
"Jun," panggilnya Nakyung
Lelaki itu berdehem sebagai jawaban. "Lo tau gak? Gue lagi suka sama satu cowok." ujarnya.
"Beneran? Siapa?" Tanyanya yang mulai memperhatikan Nakyung.
"Ah, tapi dia suka sama cewek lain." Jawabnya.
"Ohh, jadi dia punya pacar?"
Nakyung menggeleng. "Dia gak punya pacar, cuma lagi suka sama cewek lain."
"Menurut lo, gue confess jangan ya?"
"Karena dia belum punya pacar, menurut gue mending lo confess aja, siapa tau dia ngelupain cewek itu dan jadi suka balik sama lo." Jelasnya.
"Beneran?"
Renjun mengangguk. "iya, confess ajaa,"
Nakyung tersenyum kecil, ia mengaduk pelan minuman yang ada di depannya, menghela nafas sesaat lalu tersenyum.
"Gue suka sama lo," ungkapnya.
Seketika suasana menjadi hening, Renjun terdiam tak membalas. Dia terlalu terkejut dengan pengakuan Nakyung.
Tapi bagaimana bisa?
"Gak lucu kyung," ucapnya lalu tertawa garing, untuk mencairkan suasana.
"Mungkin lo nganggap perasaan gue candaan, tapi gue beneran suka sama lo."
KAMU SEDANG MEMBACA
Sun & Moon || Renjun x Shuhua
Fanfiction[SLOW UPDATE] Judul awal [Bumi dan Langit] "Lo tau gak matahari dan bulan?" - Renjun. "Iya tau," - Shuhua. "Mereka bisa bersatu gak?" - Renjun. "enggaklah! Kiamat yang ada,"- Shuhua. "Iya itu seperti kita, tidak akan pernah bersatu, makanya jangan b...
