Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Alooo semuaaaa! Hehehe kaget ya, kok bunga terakhir update lagi?
Jadi saya mau kasih bonus untuk part bunga Terakhir. So, gak usah lama-lama ya!
BINTANGMU SEMANGATKU GUYS ⭐! JANGAN LUPA BUAT VOTE YA. DAN JUGA RAMEIN UNTUK BONUS PART BUNGA TERAKHIR. SHARE JUGA CERITA SAYA KE TEMAN-TEMAN.
HAPPY READING GUYS 💙
Teruntuk lelaki nirwana pemilik nayanika melalui sandyakala kutitipkan renjana seluas samudra dibawah naungan senja ku kenang Lima tahun kepergian nya.
Lima tahun kemudian.....
Sudah Lima tahun yang lalu mereka lewati tanpa ada sosok yang membuat Geng Dream tertawa akan tingkahnya,
selama itu pula Geng Dream terasa kosong tanpa ada sosoknya laki-laki itu di dalamnya.
Ya, sosok lelaki itu adalah Harsa Aditama.
Sosok lelaki yang kuat dan tidak pernah sekalipun mengeluh akan apapun, orang yang selalu tertawa seakan tidak ada beban yang sebenarnya lelaki itu sendiri menutupinya secara rapat-rapat masalahnya pada sahabatnya sendiri.
Mereka sangat merindukan sosok lelaki yang selalu memberikannya nasehat padanya, sosok orang yang ceria.
Namun apalah daya kini raganya tidak lagi hadir ada di tengah-tengah mereka kini, mereka sudah kehilangannya untuk selamanya..
Terlihat keenam orang itu berdiri mengelilingi gundukan tanah yang terdapat nisan yang bertuliskan nama Haikal Putra Dirgantara. iya mereka adalah Mahen, januarta, Ryan, Rendika, Cakra dan juga Satria.
Mereka berziarah ke makam sahabat yang mereka anggap sebagai saudaranya sendiri, seseorang yang memberikan nasehat kepadanya dan teman yang selalu membuatnya tertawa dengan segala tingkahnya, kini sudah tidak ada lagi.
Jujur saja, ke enam cowok itu sangat rindu akan kehadirannya.
Sudah lima tahun berlalu namun untuk berusaha mengikhlaskan kepergiannya sangat sulit, mereka seperti tidak rela jika sosok lelaki itu pergi begitu saja dengan waktu yang dibilang singkat.
"Sa,gimana kabar Lo? Baik kan, kita berenam kangen banget sama lo. Sama tingkah Lo sama....Sa-ma nasehat-nasehat Lo gue kangen banget sama lo s-sa" ujar mahen sembari sesegukan mengelus lembut nisan sang sahabat.
Keenam cowok itu pun menangis, mereka kehilangan sahabat berarti di kehidupan mereka.
Mereka tidak menyangka bahwa Seorang Harsa Aditama akan pergi begitu cepat. Jika ini mimpi buruk bagi mereka tolong bangunkanlah mereka dari mimpi itu,
Namun sayangnya itu bukanlah mimpi, itu adalah kenyataan bahwa harsa Aditama sudah pergi untuk selamanya.
Kini mereka harus bisa merelakan kepergiannya, mungkin itu sangat berat tapi perlahan-lahan kita akan bisa merelakannya.
Ia sudah bahagia, bahagia di pangkuan sang pencipta, ia tak merasakan sakit lagi. Ia juga tak merasa terbebani lagi akan tuntutan dari keluarganya.
Lelaki itu sudah bebas dari segala luka yang telah ia terima, kini relakan lah ia pergi. Agar ia bisa bahagia di atas sana,
keinginan kecilnya hanya satu, yaitu lelaki itu hanya ingin bahagia...apakah itu terlalu sulit untuk dilakukan?
"Kita bakalan sering-sering kesini buat jenguk lo...Lo harus bahagia terus ya" ujar Ryan sembari tersenyum tipis ke arah nisan haikal
Keenam cowok itu lantas berdiri dan perlahan pergi dari makam Harsa. Saat keenam cowok itu sudah pergi, tiba-tiba ada sosok perempuan menghampiri makam Harsa.
Ya, itu adalah Anaya Anastasia. Sosok perempuan yang paling berharga di dalam kehidupan seorang Harsa Aditama.
"Hay, gimana kabarnya? Gak kerasa ya udah lima tahun aja kamu ninggalin aku dan juga sahabat-sahabat kamu, gak ada kamu rasanya kosong dan hampa sa" ujarnya dengan nada yang bergetar
"Selama itu pula aku buat diri aku buat ngelupain kamu, tapi aku gak bisa sa. Se-tiap aku pergi kemanapun aku selalu inget kamu. Kenangan kamu, yang selalu ada disamping aku saat aku sedang sedih dan terpuruk selalu berputar di kepalaku"
"Kalo kamu tanya apa aku kangen sama kamu, jawabannya iya, aku kangen banget sama kamu. Aku pengen banget kamu balik lagi kesini. Tapi itu gak akan mungkin kan"
"Yang bahagia ya disana, kamu baik-baik Disini. Aku bakalan sering-sering kesini buat jengukin kamu"
"Bahagia terus, gantengnya Anaya Anastasia" ujar Anaya
"Kamu tahu Anaya? Setiap pertemuan pasti akan ada perpisahan. Jika suatu saat aku pergi kamu harus ikhlas ya?"
•Harsa Aditama
"Nanti jika seandainya kamu pergi, tolong izinkanlah aku yang pergi dulu Haikal, jangan kamu. orang-orang di sekitar kamu masih membutuhkan sosokmu"
•Anaya Anastasia
"Kal, Lo tahu hal paling meyakinkan di hidup gue adalah kehilangan Lo di hidup gue"
•Gilang Adi Mahendra
"Gak ada Lo rasanya hampa kal"
•Aditya januarta
"Kal, gue lagi butuh nasehat dari lo, bangun gak!"
•Rendika putra Wijaya
"Kal gue sekarang udah jadi dokter, sesuai dengan janji gue ke Lo"
•Ryan Narendra
"Sekarang gak ada lagi yang jahilin gue bang"
•Cakra Adi Wibowo
"Bang Sekarang gue gak ada partner buat jahilin geng dream lagi, karena gak ada Lo sepi bang sekarang"
•Satria aji Anggara
TBC
Haii semuanya, gimana kabarnya? Baik, Alhamdulillah kalo baik.
Ini adalah bonus buat kalian, sebenarnya gak ada niatan si mau buat part ini tapi karena lagi niat mau nulis jadi gas ajalah ya.
Sekali lagi makasih yang udah mau ikut perjalanan dari cerita "Bunga Terakhir" ini mohon untuk di share ke teman-teman ya biar ikutan baca juga dan ramein cerita part yang terakhir ini ya!
Dadah👋 dan sampai ketemu lagi di cerita yang saya tulis nanti.
KAMU SEDANG MEMBACA
BUNGA TERAKHIR [SELESAI]✅
FanfictionHATI-HATI TYPO BERTEBARAN‼️ Tolong biarkan dia merasakan kebahagiaan walau hanya sesaat, Tolong, sekali saja dengarkanlah rintihannya. •Bunga Terakhir "Dia sedang terluka, kenapa semesta tidak mengizinkannya untu...