.
.
.Haechan sedari tadi tidak hentinya tersenyum dengan mata yang masih mengeluarkan liquid bening.
"Chan, malu loh diliatin Lele." Tegur Ten, sang ibu. Bagaimana tidak sedari tadi Haechan memandangi tiga bayi kembarnya sembari menangis, dan Chenle yang duduk di sofa hanya melihat sang papa dengan tatapan bingungnya.
"Kalau kaya gini jadi ingat waktu Lele pertama kali lahir. Haechan ikut nangis tiap Lele nangis." Ujar Johnny yang seketika membuat seisi ruangan tertawa geli mengingat kejadian lalu.
"Pakai siasat apa kamu bisa langsung jadi 3?" Tanya Yuta pada Haechan yang tengah mengelap air matanya.
"Hehe, rahasia baba." Jawab Haechan diiringi cengiran khasnya yang membuat Yuta dan Johnny tertawa.
"Papa kenapa menangis nainai?" Tanya Chenle pada sang nenek yang duduk di sampingnya sedari tadi.
"Papanya lagi seneng soalnya." Lembut Winwin sembari mengelus lembut kepala Chenle.
"Lele mau liat adik bayinya ga?" Tanya Haechan yang kini sudah berjongkok di hadapan sang anak yang membuat Chenle dengan segera membulatkan matanya yang sudah berbinar.
"Mau papa!!!" Semangat Chenle yang membuat Haechan terkekeh pelan. Hidungnya sedikit memerah akibat menangis sedari tadi.
Dengan lembut Haechan menggendong tubuh mungil Chenle, dan melangkahkan kakinya ke arah box bayi rumah sakit yang terdapat tiga bayi mungil di dalamnya.
"Woah, adik bayinya ada tiga." Takjub Chenle dengan wajah dan nada polosnya yang membuat para submisif disana tengah menahan rasa gemasnya.
"Iya sayang, ini adiknya Lele semua loh." Ujar Haechan lembut sembari menatap mata berbinar sang anak yang berada di gendongannya.
"Disayang ya adiknya, Lele sayang." Renjun ikut menyahuti yang seketika membuat senyum Chenle terbit.
"Ay ay captain! Lele mau kasih liat adik bayinya ke Icung sama Uchan!! " semangat Chenle sembari mengepalkan kedua tangannya dan mengangkatnya ke atas, seperti tengah merayakan sesuatu yang sangat besar.
"Hai adik bayi, disini Lele hyung." Ujar Chenle dengan nada penuh semangat sembari menepuk pelan dadanya sendiri dan kemudian memberi lambaian tangan ke arah tiga bayi yang masih tertidur pulas.
"Adik bayi, nanti Lele hyung bawain donat ya!" Tawar Chenle dengan matanya yang membulat lucu yang seketika membuat semua orang dewasa disana tertawa gemas.
"Kenapa ikan Lele papa sangat menggemaskan hm??" Pekik Haechan sembari mengusakkan wajahnya pada leher Chenle, membuat sang anak terkikik geli, dan tentunya pemandangan itu tidak luput dari Renjun yang kini tengah mengulas senyum bahagianya.
"Walaupun muka mereka beda tapi ada ciri khas Haechannya." Ujar Johnny sembari mengusap lembut pipi bulat bayi yang berada di posisi tengah.
"Ga ada satu pun yang nurunin Renjun." Protes Renjun yang membuat para kakek dan nenek terkekeh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Two Miracle ✓
RomanceHanya sebuah kisah tentang dua keajaiban yang hadir dalam kehidupan Renjun. Membawa kebahagiaan dan sedikit tekanan darah tinggi. [Hyuckren ft. chenle] Hyuckrenle family 🐻 × 🦊 = 🐬 warn⚠️ BxB area!! Mpreg ; misgendering.