Saat itu Sinb telah masuk ke dalam rumahnya sambil berteriak
Sinb:" Mami aku pull..." belum selesai berkata Sinb kaget dikarenakan pemandangan keluarga nya di Korea yang ada di mansion Tiffany.Seketika Sinb menatap mereka semua terlihat ada raut wajah kebencian di mata Sinb, namun Sinb merasa ada yang memeluknya dan ternyata itu adalah Tiffany.
Tiffany memeluk tubuh kurus Sinb dan membawanya ke ruang tamu yang sedang ada keluarganya.
Sinb bisa melihat bahwa mommynya memandangnya dengan menangis bahkan Yoona yang ingin berjalan ke pelukan Sinb tidak bisa kakinya seakan terasa berat.
Namun Tiffany kaget karena tiba-tiba Sinb berlari ke kamarnya dan langsung mengunci pintu, Tiffany kemudian naik dan menggedor-gedor.
Tiffany:" Sinb buka sayang mami mau ngomong."
Sinb:" Mami kenapa mami tega sama Sinb?"
Tiffany:" Maafin mami sayang ayo sekarang buka dulu pintunya."
Sinb kemudian membuka pintunya lalu masuk ke kamar Sinb.Tiffany langsung memeluk Sinb mengelus pucuk kepalanya dan mengangkat agar wajah Sinb mengangkat kepalanya dan melihat matanya.
Kemudian tanpa disadari semua keluarga Jung ikut naik dan ke kamar sebelahnya Sinb karena yang memisahkan sedikit jadi mereka mendengar semuanya.
Namun yang sebelah tidak sadar jika mereka mendengar semuanya.
Tiffany:" Sayang, mami tu sayang banget sama Sinb makannya mami mau Sinb terus bahagia walaupun bukan sama mami lagi."
Seketika Sinb tambah mengeratkan pelukan dan menanggis.
Sinb:" Aku cuman mau sama mami, aku bahagia sama mami, mami selalu ada buat Sinb, Sinb sayang mami, Sinb mau terus ada buat mami."Tiffany semakin nangis dengan kata-kata Sinb, begitu juga yang disebelahnya merasa sedih karena berpikir usahanya untuk mengajak Sinb akan gagal saat itu juga.
Tiffany:" Sayang mami juga sayang banget sama Sinb, Sinb itu dunianya mami, tapi mami juga mau Sinb mendapatkan apa yang selama ini Sinb pengen."
Sinb:" Aku udah gak butuh semua itu dan aku gak pengen semua itu aku cuman mau mami bukan yang lain."
Setelah mendengar itu keluarga Jung bagai disambar petir bayangkan saja anak kalian berkata seperti itu.Tapi Tiffany sudah terlanjur janji dia pun akhirnya menidurkan Sinb lalu keluar ke kamar sebelah untuk menemui Yoona dan keluarganya.
Tiffany dapat melihat mata mereka sembab karena habis menanggis dan Tiffanu yakin mereka pasti mendengar suara Sinb.
Kemudian Tiffany mengajak mereka ke kamar Sinb untuk sekedar melihat Sinb marena tadi dibawah Sinb bahkan tidak mau menatap kedua orang tuanya.
Yoona malah menanggis lagi setelah melihat Sinb, anaknya yang selalu dia bentak dia suruh-suruh bagai pembantu sekarang sudah besar bahkan terlihat kurus.
Yoona mendekati kasur Sinb duduk di samping kemudian mengelus kepala Sinb dengan kasih sayang, bahkan mencium dahi Sinb untuk pertama kalinya.
Sinb yang merasa terusik pun mengerakkan tubuhnya, namun sepertinya dia tidak sadar pergerakkan tubuhnya malah membuat dia masuk ke dalam dada Yoona, Yoona pun hanya tertawa dan berterima kasih pada Tuhan.
Sinb merasa nyaman di pelukan Yoona sama seperti pelukan Tiffany, karena Sinb suka jika dipeluk oleh orang- orang yang sayang akan dirinya.
Sinb tertidur lama namun saat ini dia sudah membalikkan badannya kearah lain, dan Yoona pun memutuskan untuk keluar dari kamar Sinb dan menuju ruang tamu dimana tempat para keluarganya serta Tiffany mengobrol kemudian menggambil tenpat di samping Siwon dan Tiffany.
Yoona:" Eonnie makasih ya udah mau jagain Sinb, bahkan eonnie yang menyelamatkan Sinb dari penjara waktu itu."
Tiffany:" Iya Yoona santai aja sama eonnie."
Tiffany:" Kalian mau liat videonya Sinb waktu disini?"
Bukan Siwon, Yoona maupun Jessica dan Jeno tapi Krystal lah yang menjawab.
Krystal:" Mau auntt dimana?"
KAMU SEDANG MEMBACA
I am your children too [End]
RandomSinb:" Aku juga anak mommy kan?" Yoona:" Kamu bukan darah daging Siwon." Sinb:" Tapi kenapa aku? , aku bukan Tuhan yang mengatur semuanya." [10082022#1hwangsinb [29082022]#1krystaljung