Jessica's day

146 11 0
                                    



Keesokan paginya mereka bangun menyisahkan Sinb yang masih tidur, mereka memang akan membangunkan Sinb cuman menunggu sebentar.

Tak lama kemudian suster masuk dan membangunkan Sinb.
Suster:" Bangun dok sudah jam kunjungan pagi."
Sinb:" Emm iya sus."
Setelahnya mereka pergi untuk kunjungan pagi.

Dan kembali ke ruangan Krystal untuk mengecek Krystal memberi obatan dan menghabiskan waktu bersama.

1 minggu kemudian Krystal sudah boleh pulang won Yoona dan Jeno saja karena Jessuca ternyata sudah di Korea untuk mempersiapkan pernikahannya.

Setelah selesai bersiap Yoona mendekati Sinb dan berkata
Yoona:" Sinb bulan depan eonnie mu akan menikah."
Sinb:" Hah apa? Tidakkk."
Setelah mengatakan itu Sinb lari ke ruangannya dan 3 minggu kemudian.

Sinb pulang ke korea bersama Tiffany karena Jessica akan menikah.

Flashback~~

Saat itu Jessica akan menikah, Sinb yang diberi kabar langsung membeli tiket ke Korea, sampai di Korea Sinb berlari ke kamar Jessica.

Sampai di kamar ada semua anggota keluarganya Tiffany pun mengundurkan niatnya untuk masuk.

Sinb langsung menabrakan dirinya ke Jessica dan menanggis.

Sinb:" Huwaa eonnie jangan nikah dulu, aku belom siap berbagi eonnie apalagi nanti kalau eonnie punya anak hiks."
Jessica kemudian mengusap mata Sinb dan mengangkat wajahnya.
Jessica:" Sayang kamu itu adik kesayangannya eonnie, tentu eonnie pasti akan terus sayang sama Sinb."
Sinb:" Huwaaaa."
Kemudian Sinb berlari ketoilet karena merasa gagal dalam membujuk Jessica.

Sinb tahu dia egois tapi rasa sayangnya ke Jessica terus bertambah bahkan Jessica yang terus mengerti dirinya sebelum sebelumnya.

Jessica pun menghela nafasnya melihat Sinb lari ke toilet.

Kemudian mereka menunggu Sinb menenangkan pikirannya namun Sinb tidak keluar-keluar jadi mereka membuka dengan kunci cadangan.

Setelahnya mereka kaget Sinb yang ketiduran dibawah guyuran air dengan mata sembab.

Jessica yang paling merasa bersalah, kemudian yang cewek menggantikan Sinb dan menidurkannya di kasur.

Dan benar pads malamnya Sinb demam tinggi, dia tahu obatnya cuman tidak mau minum obat bahkan disuruh makan pun susah.

Mereka pusing dan akhirnya dengan berbagai cara Sinb mau makan dan minum obat.

Pada malamnya mereka semua menidurkan Sinb dan mereka mendengar Sinb mengigau.

Sinb:" Eonnie jangan tinggalin aku hiks." Kata Sinb dalam ngigaunya hingga meneteskan air mata.

Mereka yang kondisi Sinb hanya sedih kemudian setelah itu kembali untuk tidur kecuali Jessica yang terlelap disebelah Sinb.

Sinb bangun karena merasakan sakit pads kepalanya yang berdenyut kemudian hidungnya berdarah mungkin efek demam.

Jessica yang merasa ada pergerakan di samping dan kaget karena ada darah dihidung Sinb.

Jessica:" Kamu kenapa Sinb?"
Sinb:" Enggak papa kok eonnie cuman karena demam kemarin. Eonnie apa benar eonnie akan menikah dan meninggalkan aku."sinb bertanya sambil berjalan kembali ke kasur.
Jessica:" Iya sayang tapi eonnie janji akan terus ke Sinb."

Sinb:" Hiks tapi eonnie enggak bakal tidur sama sinb lagi hiks, siapa yang temani Sinb kalau kesepian hiks, apalagi kalau eonnie punya anak huwaa eonnie gak sayang lagi sama Sinb."
Jessica:" Enggak gitu Sinb cinta nya eonnie ke Sinb tidak pernah pudar dan akak selalu di hati eonnie, walaupun eonnie punya anak kan Sinb juga adik kesayangan eonnie." Setelah berkata seperti itu mereka kembali berpelukan dan Sinb yang masih menanggis.

I am your children too [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang