Fake to Real | Giselle x Jeno

O20

Hari ini tepat 6 bulan hubungan resmi Jijel dan Jeno. Namun tetap, mereka belum terbiasa menunjukan interaksi keduanya ke publik, terutama Jijel. Akhir - akhir ini Jijel diserang teror oleh sasaeng Jeno. Namun, ia tidak berani untuk bercerita ke Jeno. Ia hanya bercerita kepada para member aespa. Bahkan Jijel menyembunyikan masalah besar ini dari manajernya, walaupun pada akhirnya ketahuan juga.

Waktu itu Jijel sedang sendirian di dorm dikarenakan para member sedang menghabiskan waktu liburan dengan pulang kerumah. Jijel tidak pulang kerumah karena kedua orang tuanya sedang ada di luar negeri untuk urusan bisnis. Karina sudah mengajak Jijel untuk ikut pulang bersamanya, namun Jijel tidak mau dengan alasan ia ingin menghabiskan waktunya untuk tidur dan bersantai dikamarnya.

Pada tengah malam ia sendirian di dorm, pintu dorm diketuk orang dengan tidak sabaran. Ia kira manajer eonni yang ingin datang menginap. Tapi gedoran pintu tidak seperti biasanya, para member dan manajer eonni juga tidak menghubunginya jika akan datang ke dorm.

Gedoran pintu semakin keras dan terkesan tidak sabaran yang membuat Jijel ketakutan. Ia mencoba menghubungi manajernya tapi tidak diangkat. Gedoran pintupun masih terdengar jelas. Jijel memberanikan diri untuk membuka pintu, jantungan berdetak tak karuan karena takut. Saat hitungan ketiga, Jijel membuka pintu dormnya. Dilihat tidak ada orang diluar, hanya sebuah kotak kado berwarna pink dan pita merah diatasnya.

Jijel memutuskan membawa kotak tersebut ke ruang tamu, dan memutuskan untuk membukanya. Agak aneh ketika menerima kado disaat ia dan para member tidak sedang ulang tahun. Waktu membuka kado, Jijel terlonjak kaget dan membuang kotak tersebut. Ia menjerit ketakutan saat melihat bangkai tikus, pisau berdarah dan secarik kertas dengan tulisan "Jauhi Jeno ku".

Ia menangis dan mencoba menghubungi manajernya sampai manajernya datang dan menenangkannya. Setelah kejadian itu, ia mengalami demam selama 3 hari. Mulai dari itu juga, para member tidak membiarkan Jijel di dorm sendirian, bahkan Jijel mengalami sedikit trauma selama seminggu lamanya. Kemana-mana Jijel meminta antar manajer eonni atau para member.

Seperti biasanya hari ini ia dan para member aespa berlatih di gedung SM, seperti saat ini mereka sedang berlatih dance untuk persiapan comeback bulan depan. Ia sangat senang karena akan segera bertemu dengan para fans nya, mengingat setelah comeback kemarin member tidak diberikan kegiatan lain selain syuting iklan.

Setelah selesai berlatih, mereka memutuskan untuk istirahat dan memesan makanan melalui aplikasi online.

"Ning, aku pesan burger double cheese yak, sama colanya satu." Ucap Karina

"Aku juga." Winter dan Jiel juga menginginkan burger seperti Karina.

"Okei eonni."

"Yaa siapa yang mau bayar?" Tanya Winter.

"Aku saja, lama aku tidak mentraktir kalian."

"Yeoksii Aerich memang berbeda hahaha" Balas Karina.

"Tidak eonni, hari ini aku saja yang traktir. Aku sudah membayarnya hahahaha."

"Wahh ada apa ini maknae tumben sekali." Goda Jijel.

Ningning hanya tertawa, dan mereka menunggu makanan sambil bercerita tentang hal – hal yang membuat mereka tertawa mulai tingkah random Ningning dan lawakan garing dari Winter.

Agaknya sudah sedikit lama mereka tidak datang ke ruangan latihan dikarenakan jadwal luar negeri mereka yang padat. Sehingga mereka merindukan suasana seperti ini berlatih dan bergurau di ruang latihan.

"Yak Ningning".

Teriak seseorang yang datang dengan pakaian formal. Ya Chenle yang datang ke ruangan latihan sambil membawa plastik berisi makanan.