O16

3.8K 364 71
                                    

Play song - Love is Moment (Changmin 2AM)

Para member dreamis tampak fokus dalam melakukan latihan, hingga tanpa sadar mereka telah berlatih selama 2 jam lamannya. Setelah merasa capek para member dream memutuskan untuk pulang ke dorm.

"Capek nih, pulang aja yuk." Ajak Chenle sambil merebahkan dirinya di lantai.

"Ayok lah, lagian besuk juga ngga ada jadwal jadi latihan bentar aja." Balas Jaemin menyetujui ajakan Chenle.

"Beres-beres dulu aja kalau gitu. Ntar duluan aja gue masih ada urusan sama manajer bentar." Ucap Renjun.

Mereka terbagi menjadi 2 mobil, mobil satu berisi Jeno, Jaemin, Chenle. Sementara mobil 2 diisi oleh Renjun dan Jisung. Kemana Haechan dan Mark? Mereka memiliki jadwal bersama member NCT 127 sehingga hari ini tidak ikut latihan bersama mereka.

Jaemin dan Chenle sudah pergi ke mobil duluan, karena Jeno izin pergi ke toilet terlebih dahulu. Saat berjalan dari kamar mandi ia bertemu dengan Jijel yang sedang duduk didepan ruang latihan rap sambil bermain hp. Jijel yang sadar dengan langkah kaki seseorang lantas memalingkan wajahnya untuk melihat siapa orang itu.

"Jeno." Panggil Jijel yang mengetahui orang yang sedang berjalan itu Jeno. 

Jeno menulikan telinganya dan memilih lanjut berjalan mengabaikan Jijel. Jijel yang sedari kemarin memikirkan tentang perubahan sikap Jeno lantas mengejar Jeno untuk bertanya.

"Jeno, tunggu." Panggil Jijel sambil memegang lengan Jeno yang membuat Jeno berhenti.

"Kamu kenapa sih? Ada masalah?" Tanya Jijel.

"Ngga ada, aku mau balik dulu."

"Ngga." Balas Jijel sambil mengahalangi jalan Jeno. "Aku ada salah sama kamu?" Tanya Jijel yang sudah penasaran karna 3 hari ini sikap Jeno berubah padanya.

"Ngga ada. Minggir aku mau balik dulu." Usir Jeno karna Jijel menghalangi jalannya.

"Aku ada salah sama kamu ya? Kalau aku ada salah aku minta maaf." Ucap Jijel sambil menatap Jeno didepannya.

"Aku ngga tau kalau aku ada salah, kalau aku ada salah kamu bilang jangan gini." Tambah Jijel melihat Jeno diam.

"Ngga ada, bisa minggir ngga?" Kesal Jeno pada Jijel. Sebenarnya ia juga tidak tega pada gadis didepannya ini yang mungkin tidak salah, namun ya karna mood Jeno yang buruk membuat dirinya seperti ini.

"Yaudah sih kan aku cuman nanya, kok kamu jadi nyebelin gini." Balas Jijel sedih.

"Minggir Jel." Perintah Jeno karena Jijel menghalangi langkahnya. Jijel minggir mengikuti perintah Jeno.

"Jeno shibal." Ucap Jijel dibelakang Jeno karna ia yang sudah teramat kesal dengan sikap Jeno.

Jeno tak menggubris Jijel dan malah meninggalkan gadis itu yang sedang mematung sedih. Jijel memandang punggung Jeno yang mulai menjauh didepannya.

Setelah Jeno menghilang dari pandangannya Jijel kembali terduduk, pikirannya sedang berkecambuk apakah ia ada salah dengan Jeno sampai-sampai Jeno tidak mau berbicara dengannya.

Saat dirinya melamun, tiba-tiba ia dikagetkan oleh orang yang ada didepannya saat ini.

"Nunna."

"Eo, ada apa Jisung-a?" Tanya Jijel pada Jisung yang saat ini berdiri didepannya.

"Mau ngembaliin ini hehehe, makasih ya nunna, sushinya enak." Balas Jisung sambil menggaruk tengkuknya yang tak gatal.

"Iya, sama-sama Sung." Jawab Jijel sambil menerima tas kotak sushinya.

Fake to Real | Giselle x JenoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang