Assalamualaikum
Jangan lupa vote, comment and share ya
Happy reading♥️
💕Luvv💕
*****Matahari bersinar dengan indah menyapa orang-orang yang akan memulai aktifitasnya di pagi hari, termasuk Shaka. Setelah pulang dari Amerika setahun yang lalu dan tergabung dalam Badan Intelijen Negara, tahun ini Shaka memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya di Universitas ternama di Indonesia. Dia tidak melanjutkan kuliah di Amerika karena ingin dekat dengan orang tuanya walaupun dia sekarang tinggal sendiri.
Hari ini adalah hari pertama dia kembali mengenyam pendidikan. Dengan jurusan radiologi, dia berharap bisa semakin mudah membantunya memecahkan kasus yang di berikan padanya. Identitasnya sebagai intel sangat di rahasiakan.
Setelah bersiap-siap Shaka segera memvideo call bundanya. Dia memang mandiri, tapi sangat manja pada orang tuanya.
"Assalamualaikum bunda" sapanya saat vcall sudah tersambung. Terlihat bundanya sedang menyuapi makan ayahnya yang membuat Shaka menghela napasnya.
"Waalaikumussalam, anak ganteng bunda" jawab Bundanya, Syafira. Azzam yang mendengar itu langsung memandang kesal pada Syafira.
"Yang lengkap bilangnya sayang. Anak ganteng bunda yang masih gantengan ayahnya, gitu". Syafira dan Shaka tertawa geli mendengar perkataan Azzam.
"Iya mas tentaraku, kamu ganteng. Ganteng bangett" kata Syafira. Shaka yang melihat itu mendadak menyesal menelpon mereka tadi jika harus di suguhi pemandangan seperti ini.
"Yah, bund. Shaka tadi vcall karena kangen sama kalian. Kok malah jadi nyamuk sih?" Kesalnya. Syafira yang sadar segera meminta maaf pada anaknya.
"Astaghfirullah. Maaf ya nak, bunda lupa. Ayah sih, kasian anak kita. Dari bayi sampai sekarang masih aja jadi nyamuk". Bukanya terhibur Shaka malah semakin dongkol.
"Bunda bilang dari bayi? Ya Allah, entah bagaimana tertekannya hamba Mu ini dari kecil melihat keromantisan orang tua hamba" batin Shaka dramatis.
"Ya makanya sayang, mas udah bilang kemaren sama dia cari pendamping. Langsung kayak mas sama kamu aja, sat set sat set, langsung nikah". Azzam sengaja menggoda anaknya yang membuat Shaka langsung menghela napasnya.
"Ayah, masalahnya perempuan yang sebaik dan akhlaknya sama seperti bunda itu belum Shaka temukan. Terus kalau pun udah ketemu kan harus di kenali dulu, pribadinya, keluarganya terus dia harus sayang sama ayah dan bunda. Ya kan?" Jawab Shaka. Dia tidak ingin mengecewakan ayah dan bundanya jika suatu saat dia salah pilih pendamping hidup.
"Iya sayang, bunda ngerti. Pokoknya bunda selalu doakan yang terbaik untuk kamu. Asal jangan cari jodohnya dengan cara pacaran. Selain dosa, kamu juga rugi banyak hal nantinya" kata Syafira. Azzam dan Shaka sama-sama bingung.
"Rugi gimana maksudnya, bund?" Tanya Shaka.
"Iya sayang? Rugi yang gimana lagi? Dosa aja udah rugi besar lho" kata Azzam menambahkan.
"Rugi materi. Bunda kenal siapa anak bunda, jika nanti dia jatuh cinta maka dia akan treate like a queen perempuan itu. Kan kalau nggak jodoh rugi. Udah di traktir, di beliin ini dan itu. Mending kalau udah ketemun langsung nikahin seperti yang ayah bilang" jelas Syafira yang membuat Azzam dan Shaka menatap tidak percaya. Sejak kapan Syafira menjadi perhitungan seperti ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr. Asa
General FictionAlzam Shaka Athallah. Laki-laki agamis dan juga misterius. Mempunyai IQ di atas rata-rata membuatnya di incar sejak SMA untuk di jadikan seorang detektif swasta. Tapi dia memilih bergabung di BIN (Badan Intelijen Negara). Kejeniusannya dan caranya m...