Chapter 10 - Chaos

2.4K 144 7
                                    

-♡♡♡-

Suasana didalam mobil Raka begitu hening, tak ada yang memulai pembicaraan saat mobil mulai meninggalkan kawasan kantor Raka. Stella yang bingung ingin membuka topik obrolan apa, dan Raka yang masih bergelut dengan hatinya memikirkan apakah keputusannya ini benar atau sebaliknya.

Tak terasa perjalanan yang hanya ditemani suara hujan yang lumayan deras itu kini sudah sampai ditempat tujuan, sebuah rumah yang bisa dikatakan kecil namun terlihat cantik dipandang yang merupakan tempat tinggal Stella.

Setelah mesin mobil dimatikan, Stella buru-buru membuka seatbeltnya untuk segera turun dari mobil Raka.

"Terimakasih Pak atas tumpangannya, kalo begitu saya turun dulu," ujar Stella sopan.

"Nanti saja berterimakasihnya, sekarang kita turun dulu," jawab Raka acuh.

"Eh-eh, tidak usah Pak! Hujannya deras sekali, nanti baju Bapak bisa basah," cegah Stella.

Raka tidak perduli, ia tetap membuka jas yang sebelumnya ia ambil dari ruang pribadinya dikantor saat akan memulai meeting sebab saat pergi kerumah sakit Raka hanya mengenakan jeans dan juga kemeja navy. Setelah itu, Raka pun memutuskan untuk keluar dari mobilnya kemudian melindungi tubuhnya dari guyuran air hujan menggunakan jasnya itu.

"Ayo turun!" ujar Raka sedikit kencang.

Dengan pasrah akhirnya Stella ikut turun dari mobil, kemudian mereka berdua segera berlari menerobos hujan dengan berlindung dibalik jas milik Raka.

"Sekali lagi terimakasih Pak, maaf jika saya merepotkan," ujar Stella kala mereka berdua sudah sampai didepan pintu rumahnya.

"Ya," singkat Raka.

"Eum, Bapak mau langsung pulang atau.."

"Tidak, saya langsung pulang." sela Raka memotong ucapan Stella.

"Eum, oke. Kalo gitu, hati-hati Pak!"

Raka menganggukkan kepalanya sekilas kemudian segera berlari untuk kembali menuju mobilnya

"Jangan salahin gue, kalo gue makin suka sama tuh orang! Orang dianya emang pantes banget buat diperjuangin!" gumam Stella seraya matanya terus menatap mobil yang perlahan menjauh dari pekarangan rumahnya.

---

Raka segera memasuki rumahnya dengan sedikit terburu-buru, menghela napas lega kala mengetahui bahwa istrinya sudah sampai dirumah dan kini tengah menonton televisi dengan cemilan dipangkuannya. Raka pun kembali melanjutkan langkahnya menghampiri Mitha yang masih belum menyadari keberadaannya.

"Eh, lo udah pulang?" sapa Mitha saat Raka sudah berada disamping sofa yang tengah ia duduki.

"Ujannya deres banget ya, sampe basah gini jas lo?" lanjut Mitha.

"Iya," jawab Raka. "Lo tadi balik sama Regan, kan?" lanjut Raka bertanya.

"Iyalah, kan lo yang nyuruh," jawab Mitha.

"Yaudah, lo langsung mandi gih biar gak demam, gue mau manasin makan malemnya dulu. Oh ya, mandinya pake air anget aja ya!" lanjut Mitha panjang lebar.

Couple Prik!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang