0.8 DUNIA KEEMPAT 🍋

7.5K 1.2K 77
                                    

Warning ||Typo Bertebaran silahkan kasih tanda / harap maklum.

                                ***Saat ini Queen berada didalam restorant, dia duduk dengan tenang sambil membuka maskernya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

                                ***
Saat ini Queen berada didalam restorant, dia duduk dengan tenang sambil membuka maskernya.

Tangan lentiknya memutar gelas yang berisi air putih dengan santai, sudut bibirnya terangkat saat menatap kearah Michael.

"Kamu tidak terkejut? Saat melihat wajahnya yang sama denganku? "Ucal Queen sambil menaikan alisnya menatap kearah pria itu.

"Baby, bukankah hal ini sudah sering terjadi, kita menghabiskan waktu bersama cukup lama. Saya mengenalmu luar dalam bahkan hingga keakar-akarnya,  tentu saja saya bisa membedakan yang mana milik saya dan yang mana palsu. "Ucapnya dengan tenang.

Queen menganggukan kepalanya netra hitamnya menatap lekat kearah pintu, saat dua orang masuk ke dalam ruangan mereka.

"Tunggulah makananya, aku ingin ke toilet sebentar! "Ucap Queen yang mendapatkan anggukan dari Michael.

Disisi lain tepat dibelakang meja mereka, seorang gadis mendudukan dirinya dikursi dengan santai.

Pria dihadapan pergi keluar untuk menelfon lalu gadis itu menatap lekat kearah pria dewasa didepannya itu.

Kaila tersenyum meletakan ponsel dan tasnya diatas meja lalu melangkahkan kakinya, menghampiri  Michael dengan senyum mengodanya.

"Hay, ingin kutemani? "Ucapnya sambil mendudukan dirinya didepan pria itu.

Michael tidak mengeluarkan suaranya sama sekali bahkan dia, menatap lurus kearah ponselnya seolah-olah gadis didepanya itu tidak ada.

Kaila merapatkan tubuhnya dengan meja seolah-olah hendak memancing pria itu dengan tubuhnya.

"kamu pria tampan ingin berkencan denganku? "Ucapnya sambil tersenyum mengoda.

Michael meletakan ponselnya diatas meja lalu menatap kearah Kaila dengan pandangan jijik nya.

"Saya tidak memerlukan jalang sepertimu! "Ucapnya dengan tajam

Ucapnya menepis tangan Kaila dengan keras. Disisi lain Queen memasuki Restorant bibirnya berkedut membentuk seringaian.

Dia melihat Xavier menatap tajam kearah meja mereka, dimana Kaila sedang mengoda Michael.

Queen mengambil topi dari sistem, lalu memakainya dia melangkahkan kakinya dengan lembut menuju pria itu.

Queen bersandar pada dinding netra hitamanya menatap fokus kearah Xavier disampingnya.

"Kenapa? Tidak ingin menghampiri nya? "Ucap Queen diiringi dengan kekehan pelan.

Xavier mengepalkan tanganya, pria itu tidak mengeluarkan suaranya sama sekali, netranya menatap tajam kearah gadis itu.

"Lihat? Bahkan belum lama saya berbicara, dia sekarang ingin mengoda pria saya, apa kamu tidak ingin mengehentikan kekasihmu? Karena sampai kapanpun dia bukan selera pria saya. "Ucapnya dengan santai.

Ayo Rebut Male Lead dari Female Lead! [ Terbit ]  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang