Seorang gadis yang misterius kembali hanya untuk mencari siapa pelaku yang membunuh sahabatnya tetapi malah di jadikan pacar oleh leader geng motor yang sangat terkenal akan ketampanan dan kepintarannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Di malam yang dan langit di penuhi bintang seorang pemuda duduk di teras rumahnya dengan di temani secangkir teh buatan sang ibu tercinta membuatnya semakin hangat walau kehidupannya tanpa seorang ayah di samping mereka.
Pemuda bermata gelap itu memandang langit sambil sesekali menyesap teh nya.
"Bulannya hilang jadi sisa bintang deh" ujarnya menatap langit.
"Seandainya gue gak berbuat begitu mungkin Rosse masih ada di samping gue" gumam nya lagi.
Sebuah kenangan yang membawanya ke memori buruk di masa pemuda itu masih duduk di bangku SMP membuatnya tersenyum getir.
Flashback on
Kini semua siswa kelas 8 sudah keluar karena bunyi bel istirahat sedari tadi berbunyi nyaring.
Kantin yang awalnya sunyi dan hanya berisi beberapa orang kini menjadi ramai karena kegaduhan yang di sebabkan oleh para siswa yang memperebutkan makana.
Seorang gadis kuncir berlari menuju teman temannya yang duduk di ujung kantin sambil membawa jus di tangannya.
"Hooooeee! Kaget yahhh" gadis itu menepuk pundak seorang pemuda yang mengakibatkan pemuda itu terlunjak kaget.
"Lo apa apaan sih Rosse!" Bentak pemuda itu membuat gadis kuncir bernama Rosse itu terkejut.
"Uhuk...uhuk kak air kak uhukk..." Gadis yang duduk di samping pemuda itu menarik bajunya membuat semua atensi mengarah kepadanya.
"Eh eh ini air Mir minumnya pelan pelan" intruksi pemuda itu merampas jus yang berada di cengkraman gadis berkuncir tadi.
Sedangkan Rosse yang dari tadi berdiri di belakang menatap pemuda yang berstatus menjadi pacarnya itu nanar. Mungkin semua orang akan berpikir bahwa dialah yang salah itu lah yang di pikir kan gadis itu.
"Maaf Mir gue gak bermaksud buat lo tersedak" ucapnya merasa bersalah.
"Lo tuh kenapa sih hah! Bisa gak sih gak buat masalah!" Bentak pemuda itu kepada pacarnya.
"T-tapi kan gue kan cuma becanda" gugupnya karena semua tatapan siswa yang berada di Kanti mengarah padanya.
"Gue tau tapi kalau Mira tersedak bagai mana!!!" Okta suara nya semakin meninggi membuat gadis di depannya menggenggam tangan nya marah.
"Gue cuma becanda! Lagian tuh cewek lemah banget gitu aja kesedak padahal dia gak makan apa apa kalau dia makan sesuatu pasti tuh cewek udah duluan menghadap ilahi" gadis itu tersenyum smirk menatap orang yang sedang duduk di samping pacarnya.