NO-1 lancang

8.4K 420 3
                                    

Typo bertebaran✨

Minggu 28 agustus 2022. Seorang gadis duduk di halte bis menunggu bis datang untuk mengantarnya ke sekolah.

Ini hari pertamanya ke sekolah barunya,high school Adiksa sekolah yang populer di kota itu,tentu tidak murah untuk bisa bersekolah disana,tapi gadis itu memiliki kepintaran dan mendapat biaya siswa untuk bisa masuk ke sekolah itu,dan kini gadis itu duduk di bangku kelas 11.

Dia Athena Aditama anak dari Johan Aditama,Johan Aditama meninggal karena kecelakaan satu tahun lalu dan meninggalkan keluarganya, Johan Aditama adalah orang terpandang dan kaya raya tapi semua itu musnah saat kepergiannya untuk selamanya.istri dan anak Johan Aditama terpuruk karena kebangkrutannya,mereka berpindah kota yang baru ,Jakarta.

Athena Aditama

***

Thena berjalan memasuki gerbang sekolah barunya,sungguh besar,tidak bisa membayangkan apa dia akan di bully lagi seperti di sekolah lamanya?ah sudahlah itu hal lain sekarang kita ikuti saja alurnya.

Thena berjalan mencari dimana letak ruang kepala sekolah,dia ingin bertanya kepada orang yang berlalu lalang tapi dia terlalu canggung.tatapan orang orang seperti menilai penampilan Thena apa yang salah dari penampilannya?entahlah.

"Pe-permisi ruang kepsek dimana?"

Gadis yang ditanyai Thena menoleh,dan mengangkat sebelah alisnya "Lo,Lo murid baru? Kelas 11?" Thena mengangguk"ah iya,pantes tanya ruang kepsek,yaudah ayo gue antar"

"Eh,gak usah aku aja sendiri"

"Gapapa lha nanti kita juga satu kelas"ucapnya dengan tersenyum.thena bingung dengan ucapan gadis itu"gak usah ngeliat gue begitu kali,nanti Lo emang satu kelas sama gue karena ya kelas gue muridnya ganjil yang lain udah genap semua"Thena mengangguk mengerti.

Mereka sudah Sampai di depan pintu kepsek"aku masuk ya,kamu duduk aja dulu"ucap Thena dengan senyuman.

"Iya santai"

***

Lapangan kini sedang di penuhi para siswa siswi,dikarenakan para murid famous sedang bermain basket,dia Diksa Sagara Dewangga anak pemilik sekolah yang ditempatinya ini.

"Ayo sayang,kamu harus menang"teriakan itu berasal dari tribun penonton utama.diksa yang mendengar teriakan menoleh ke asal suara hanya menoleh dengan datar.

"Bos di semangati tuh"diksa tidak memperdulikan dia hanya fokus dengan permainannya.

....

"Na,kelapangan yuk liat basket"ajak tera kepada Thena.

"Emm,nggak deh aku belum selesai nulis"

"Aelah tinggal aja lha nanti gue pinjemin milik gue"Thena memikirkan sejenak dan akhirnya mengangguk mengiyakan ajakan tera.

...

Diksa bermain bola dengan lihai dan sudah mencetak skor dengan mudah,lawan pun kewalahan dengan permainan diksa.ketika akan memasukan bola kedalam ring fokusnya teralihkan kepada gadis berambut panjang yang di ikat.

Lamunan diksa buyar saat bola ditangannya di rebut oleh lawan,Alfa mendatangi diksa "bos kenapa melamun?"

Diksa menoleh "gue cabut" diksa langsung ke pinggir lapangan untuk mengambil baju seragamnya.

...

"Ra balik yok,pengen pipis"rengekan kecil keluar dari mulut Thena.

"Kek bocah aja Lo,yaudah ayok"

Mereka berdua berjalan ke arah kamar mandi saat di melewati koridor tera di panggil oleh guru pengawas karena ada kepentingan,Thena berjalan ke arah kamar mandi sendiri ketika melewati ruang ganti dia menabrak dada seseorang.

Bruk.

"Auhh" Thena jatuh terduduk,dia mendongak melihat siapa yang dia tabrak,orang yang dia tabrak menatap dirinya datar Thena berdiri dari jatuhnya."ma-maaf"

Diksa, diksa menarik tangan Thena masuk kembali ke dalam ruang ganti, diksa mendorong Thena ke tembok dan menghimpitnya."pe-permisi kak aku mau ke toilet"Thena hampir beranjak dari kukungan diksa tapi tidak bisa.

"Diem"kata-kata tekanan keluar dari mulut diksa.diksa memajukan wajahnya ke wajah thena.

"Kak lepas"wajah diksa semakin dekat dan-

Cup

Bibir mereka menempel hanya menempel tidak lebih.

"Sayangg kamu kok lama bang-"Nora melotot melihat diksa tengah berciuman dengan gadis lain sedangkan dengannya tidak pernah sama sekali "sayangg!" diksa menoleh ke arah Nora dan tetap menggenggam tangan Thena.diksa mengangkat sebelah alisnya "siapa dia hah?"

Diksa hanya menatap Nora datar dan menarik Thena keluar dari ruangan itu."kak lepas" Thena mulai geram dengan diksa dia dilecehkan begitu saja,"KAMU GILA YA!!" Sungguh Thena mencari mati,Thena berteriak di depan wajah diksa.

Diksa melepas genggaman tangannya dan satu tamparan mendarat di pipi berisi Thena. "berani Lo teriak ke gue?" diksa tidak puas dengan hanya tamparan dia membawa Thena naik ke dalam rooftop.

"Hiks lepas"tangis Thena mulai pecah, tamparan di pipinya terasa sangat panas."ma-maaf"

***

Next time ✌🏻

Athena [ON-GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang