07.

1K 121 6
                                    


Vote and comment juseyoo



"kenapa dunia selalu mempermainkanku?'


_00_


Glara melajukan motornya dengan kencang,dia sangat kesal dan ingin meluapkan emosinya sekarang,Glara tak mau di rumah sakit,Sakit sekali melihat sahabatmu di rumah sakit terbaring tak berdaya

Apa lagi Jian sekaligus saudara tirinya Glara,ya,glara adalah Anak dari Gaska,jadi Glara saudara tiri dengan Jian,maka dari itu Jian selalu bilang buat jaga Naila nanti

Waktu itu di terlfon setelah menitipkan Naila ke rumah claudia dan gaska

"gue titip Naila gla,jaga dia gue yakin ke elo"

itu kata jian saat di telfon,Glara semakin takut akan terjadi apa-apa terhadap jian anti,apa lagi perkataan jian seperti ingin pergi jauh saja

Glara lantas menancap gasnya dengan kecepatan tinggi sekarang,di tengah guyuran hujan malam yang deras,dia tak peduli dia akan sakit nanti

glara tak peduli ,Glara hanya ingin melampiaskan rasa emosinya dan sakitnya


Rumah sakit.....

chandra memasuki ruang rawan jian yang di mana Jian tertidur dengan mata yang terpejam dan tenang,Kepala jian yang di perban,banyak alat penunjang hidup jian,serta masker oxygen yng jian pakai

Alat pendeteksi jantung berbunyi sesuai datak jantung jian

Chandra lantas mendekat dan duduk di pinggir bangsal jian dan menatap wajah jian yang pucat pasih,chandra lantas memegang tangan jian

Chandra taut sekali saat merasakan tangan jian yang sangat dingin,terdengar deru nafas Jian yang berat,karna jian mempunyai Asma

"Maafin gue..Jianatan"gumam Chandra sambil menundukkan kepalanya

"Pasti karna gue ingetin kata kak Raja,lo jadi mikirin kejadian itu dan jadi gk konsentrasi ji"ucap chandra tanpa sadar air matanya jatuh begitu saja

"pasti lo bakal ngejek gue atau bakal ketawa kalau liat gue nangis karna ngerasa bersalah sama lo kan?"chandra tertawa hambar kata tak ada jawaban dari jian

"Maafin gue jian...'lirih chandra

chnadra merasakan jari-jemarijian bergerak,lantas chandra melihat ke arah jian,jian membuka sedikit matanya dan berusaha membuka matanya

dan mengerjapkan matanya berkali-kalai supaya pandangannya tak buram,jian menoleh pelan ke chandra dengan susah payah

"c..cha...n"ucap Jian susah payah,dan merasakan sakit ada tenggorokannya

lantas chandra berdiri dan mendekatkan telinganya supaya dapat mendengar perkataan jian

"Apa?"tanya chandra mendekatkan telinganya

"C..c-chan"parau Jian di balik masker oxygennya

"ya,kenapa ji?"tanya chandra lagi

"ba...dan..g-gue s..s..sak-kit...se-mu....aahh"lantas ucapan jian membuat chandra meneteskan airmatanya 

"gue panggil dokter ya ji"kata chandra menatap wajah jian dengan matanya yang berkaca-kaca

saat chandra ingin keluar,jian sudah menahan tangannya

All Too Late || Park Jisung [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang