Bonchap

1K 80 4
                                    


Gimanaa kalian seneng gk ada bonchap lagi

Maaf kalo baru up cerita ini lagi hehe :D

Jangan lupa buat Vote!!


*ALL TOO LATE*

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*ALL TOO LATE*


Mahesa sekarang hanya termenung melihat makam yang ada di hadapannya, 6 makan saudaranya. semuanya telah pergi. dan hanya meninggalkan dia saja . kenapa semua saudaranya lebih memilih menyusul jian?.

tangisan pilu Claudia memekak telinga mahesa sedari tadi, melihat claudia yang meraung-raung di hadapan makam jevan

seketika air mata mahesa menetes melihat satu-persatu nama makam tersebut, bernama Jian,Raja, Hanif, Chandra, Jovan dan setelahnya jevan

Mahesa lantas melenggang pergi meninggalkan are pemakaman dan mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi menuju ke rumahnya

setelahnya mahesa turun dari mobilnya dan membuka pintu rumah, langkahnya terdengar jelas di rumah yang sangat besar ini.

Hening dan suram...itu yang di gambarkan oleh mahesa sekarang. dimana dulu masih bercanda ria saat kecil dan juga baru-baru ini membuat mahesa mengira itu adalah kenangan menyakitkan dan juga kenangan yang pahit

tawa dan canda ria sudah tak memenuhi rumah ini. hanya tinggal dirinya yang tersisa di antara 8 bersaudara. sementara naila. dia masih belum sembuh dari rumah sakit jiwa

hanya Mahesa yang tersisa. hanya dia.....sendiri sekarang

Mahesa perlahan berjalan melihat setiap sudut ruangan yang mempunyai kenangan tersendiri. dan saat melewati kamar adiknya membuat mahesa ingat akan raja

"Kak..."

"Jaga yang lain ya, raja udah gk tahan lagi.."Parau raja dengan nafas yang tersenggal-senggal

mahesa memegang erat tangan raja dan menggeleng tak percaya

"Raja....m-mau...nyusul..ji-an"ucap raja bersusah payah

"Kenapa harus kek gini ja?"tanya mahesa dengan mata yang sembam karna melihat raja yang sekarat di hadapannya

"Maaf......Kak.."ucap raja terakhir kali lalu suara monitor berbunyi nyaring memekak telingan mahesa dan membuat mahesa seketika menangis keras

seakan tak percaya kalau Raja meninggalkannya, adiknya raja meninggalkannya, raja yang pergi juga membuat semua orang cukup terpukul

2 tahun setelahnya Raja mengidap penyakin kanker. raja sudah berusaha untuk sembuh. namun sia-sia saja .raja bersyukur setidaknya dia bisa merasakan seberapa sakitnya jian bertahan dengan tubuh yang sudah rusak parah 2 tahun lalu.

All Too Late || Park Jisung [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang