Until we Meet Again | End✓

CHAPTER | 26

Aku gak ngerti soal masalah
Persidangan, jadi aku bakal
Skip aja bagian ini ya🙏

Typo komenin aja 😾
Happy reading!!

•

Setelah Hampir dua bulan perjalanan Sidang tentang kasus Maria akhirnya hari ini hakim memutuskan hukuman untuk Maria juga Gio karna kejahatannya.

Hukuman 20 puluh tahun untuk Maria sedangkan untuk Gio 10 tahun penjara. Begitulah keputusan hakim hari ini dengan mengetuk palu nya tiga kali.

Arsen menatap mamanya sedih ketika mamanya memberontak saat kembali dimasukkan kedalam Sel tahanan.

"Gak apa apa, Tante yakin dengan kejadian kaya gini mbak Maria bakal sadar kesalahan" ucap Natasya.

Arsen mengangguk.
"Makasih Tante "

"Ya udah Tante sama om pulang duluan ya"

"Hm hati hati Tante Om"

Auris menghampiri Arsen.
"Mas"

Arsen menoleh dan menyambut Auris dengan merentangkan tangannya, Auris langsung masuk ke pelukan Arsen.

"Mas gak apa apa?" Tanya Auris.

"Gapapah kan ada kamu"
Arsen mengurai pelukannya.

Cup.

Auris mengecup bibir Arsen.
"Sayang" Arsen melotot. Auris hanya nyengir.

"Pulang yuk" ajak Auris.

"Orang tua kamu mana?"

"Hhmm mami seret papi buat pulang tadi" jawab Auris cekikikan.

"Ya sudah ayok kita juga pulang"
Auris mengangguk.

•
•

"Yampun Alita kenapa sih biarin anak aku sama pria itu lagi" kesal Alvin.

"Mulai deh ahh, udah lah biarin ada Vin mereka udah sama sama dewasa"

"Dewasa kamu bilang?!! Auris bahkan belom resmi lulus SMA Alita, yang dewasa'itu cuma Arsen!"

"Yaya terserah kamu lah Vin aku mau mandi gerah" Alita naik ke atas meninggalkan Alvin yang masih misuh-misuh sendiri.

•

Arsen menggendong Auris masuk ke apartemen nya.

"Manja banget sih"

"Biarin lah manja sama calon suami sendiri apa salahnya"

Arsen merebahkan tubuh Auris dikasur king size miliknya.

"Mas kapan nikahin aku?"

"Kenapa sih dari kemaren nanyain itu terus?"

"Iihh dulu aja satset nikahin aku, Sekarang ngulur waktu terus" kesal Auris.

"Beda situasi dong Ris" Arsen Bangkit.

"SAYANG!" teriak Auris membuat Arsen terkejut dan menoleh ke arah nya.

"Kenapa sih?" Tanya Arsen bingung.

"SAYANG MAS SAYANG, GAK BOLEH PANGGIL RIS ATAU NAMA!" tekan Auris.

Arsen terkekeh." Astaga anak ABG emang beda" Arsen melenggang pergi masuk ke kamar mandi.

"OM OM PEDO!" Teriak Auris, sontak membuat Arsen didalam kamar mandi tertawa terbahak-bahak.

•
•

Akhirnya hari dimana yang ditunggu tunggu oleh Auris dan teman teman nya datang, yaitu acara kelulusan.

Acara kelulusan dibikin sangat meriah tahun ini, karna Arsen sendiri yang mendanai acara kelulusan ini special untuk Auris.