13.Khawatir

101 7 4
                                    

Disebuah cafe anak SMA yang bekerja paruh waktu kini sudah menyelesaikan pekerjaannya dan bersiap untuk pulang kerumah.

Shift nya sudah selesai meski cafe belum tutup, karena tadi dia masuk lebih awal dari biasanya, karena memang kerjanya hanya 8 jam saja.

Tadi solah tepat dia menuntut ilmu pulang lebih awal, kalo teman teman yang lain pulang awal mengagendakan nongkrong lain halnya dengan rey yang harus ke cafe untuk bekerja.
"Bang semuanya dah beres cucian juga udah beres, rey pulang dulu ya" pamitnya.

"Oh ya rey hari ini kamu seharusnya gajian, tapi bos lagi keluar kota paling besok baru pulang, gak papa kan rey ??"

"Santai bang, telat sehari doang kok" balasnya.

"Yaudah gue pamit dulu, udah kangen lisa gue"

"Oke makasi ya rey  hati hati dijalan"

Rey lalu mengangkat jempolnya dan tersenyum, rey bahagia bisa bertemu dengan orang orang baik dicafe itu.

Ketika didalam perjalanan rey merasa ada yang mengikutinya, dan benar ketika rey melihat dispion dua orang berbadan kekar mengikuti dia.

Mereka rentenir yang seminggu lalu menagih utang rey, lalu rey memberhentikan moyornya ditepi jalan.

"Mana janji lo katanya sekarang" tanya rentenir itu dengan nada kesar.

"Sory bng hari ini gue belom gajian bos gue lagi keluar kota" rey berusaha menjelaskan

"Alasan aja ni bocah, jangan ngutang lo kalo gak bisa bayar gini jadinya nyusahin gue kan"

"Sory banget bang janji deh lisa gue bayar" rey memohon

"Janji janji mulu lo, gue ingetin kalo lo udah gak mampu ngidupin keluarga lo udah gak usah sok sok an sekolah kerja ya kerja biar bisa bayar utang lo"

"Itu semua urusan gue abang g berhak atur hidup gue, lagian utang gue udah tinggal dikit gue lunasin besok lusa" ucap rey kesal

"Brani banget lo jawab gue, gak tau trimakasi banget ni bocah udah gue tolongin dikasi pinjaman uang buat slametin ibu lo yang hampir mati"

Tanpa aba aba rey langsung memmukul rentenir itu karena sudah bawa bawa keluarganya.

Bughh.
Bughh...

Kini rey dan rentenir itu sedang berkelahi,  dua lawan satu rey gak pernah takut meski mereka berdua badannya besar.

"Jangan bawa bawa keluarga gue bang, ini urusan kita berdua, gue lunasin utang gue besok lusa"ucap rey  lalu meninggalkan mereka berdua.

"Jangan bawa bawa keluarga gue bang, ini urusan kita berdua, gue lunasin utang gue besok lusa"ucap rey  lalu meninggalkan mereka berdua

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ditempat lain dua gadis beda usia sedang asik melakukan aktifitas mereka di kamar.

Kay yang mengerjakan tugas di meja belajar dan lisa membaca novel koleksi kay.

Hujan luar semakin deras beserta petir, kay lalu menyudahi kegiatannya dan menghampiri lisa yang duduk di tempat tidurnya" lisa suka gak disini"

Lisa menutup novelnya" suka banget malah, kamar kaka nyaman banget besar semua tersedia dikamar ini"

REYFALTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang