'Tok tok'
"No!!...," Suara ketukan membuat rengekan Taehyung terdengar begitu meminta dengan kedua kaki jenjangnya yang tak tertutupi kain dengan pasti melingkari leher Jungkook dan ditarik mendekat.
Jungkook?
Jangan tanya, ia bahkan tidak ada pemikiran akan apa yang akan Taehyung berikan saat ia akan beranjak, untuk membuka pintu.
Fucking crazy! Jungkook menatap Taehyung dengan seringai dari posisi wajahnya yang tepat didepan perut Taehyung yang tak tertutupi dengan benar.
Mata Taehyung terpejam rapat, serapat lilitan kaki nya dileher Jungkook yang sepertinya enggan untuk lepas.
Mengerti situasi, Jungkook kembali abai memilih menikmati apa yang ada didepannya ini. Bergerak menelusuri tubuh Taehyung yang beberapa kali bergetar karena rangsangan.
Jungkook menurunkan wajahnya, mencumbu dan menggigit kecil permukaan kulit perut Taehyung dengan hikmat, tanpa harus menghentikan pergerakan tangannya dipuncak dada Taehyung yang mengeras.
Taehyung gila, lilitan kakinya mulai melonggar dan terjatuh disisi tubuh Jungkook dengan posisi mengangkang lebar.
Pinggulnya bergerak kanan-kiri merasakan choko miliknya digaruk-garuk kecil sebelum ditarik tak berperasaan.
Jungkook mengehentikan aksinya. Merangkak semakin naik, hingga mengukung tubuh tak bertenaga Taehyung.
Mata dengan sorot tajam itu memancarkan sinar birahi yang sudah diubun-ubun menatap sosok tergeletak dibawahnya dengan nafsu.
Taehyung baru membuka matanya saat nafasnya kembali teratur, meski tidak sepenuhnya. Pandangan yang pertama kali ia lihat adalah wajah Jungkook yang sangat mempesona diatasnya.
Mata dengan sorot berbeda namun dalam kabut yang sama seakan terkunci dalam tatapan masing-masing.
Semburat merah tiba-tiba muncul di susul dengan Taehyung yang memalingkan muka karena malu menjalar dengan terlambat di otaknya.
Cengkraman halus Taehyung rasakan di dagunya sebelum bibirnya kembali diraup dengan serampangan dengan Jungkook.
Tangan Taehyung terulur secara inisiatif mengalung di leher Jungkook, mengacak hingga menjambak rambut belakang Jungkook yang terasa begitu lembut ditelapak tangan Taehyung.
"Unnhm~~"
Suara Taehyung mendengung dalam ciuman, nafas Taehyung mulai menipis namun enggan untuk menyudahi.
"Hah.. haa....." Ciuman terlepas, Taehyung segera meraup oksigen sebanyak yang ia mampu, membiarkan Jungkook kembali melumat rahan hingga tulang selangka nya.
Piyama baby bear Taehyung mulai terbuka satu demi satu kaitan kancing terlepas, tangan Jungkook sedikit menarik tubuh Taehyung, sehingga celah untuk melepas baju Taehyung semakin mudah.
Taehyung hanya mampu diam pasrah, karena kini tubuh dan otak nya menginginkan lebih dari Jungkook.
"Ouch! Eumnnh....," Tubuh Taehyung menggelinjang saat sedotan yang Jungkook lakukan dipuncak dada kanan miliknya.
Sensasi geli, dan panas entah mengapa terasa begitu candu, Taehyung seakan meminta lebih. Tangannya tanpa sadar menekan kepala Jungkook untuk terus memonopoli dadanya.
Jungkook sebenarnya tak keberatan, namun yang ia rasa ia terlalu lama mengulur waktu. Jungkook dengan paksa berhenti dan kembali menatap Taehyung yang sepertinya dilanda kecewa.
Salah satu tangan Jungkook dibawa untuk menyibak poni Taehyung yang sudah basah, membuat sang empu menatap Jungkook dengan sedikit terkejut.
"Taehyung.....,"
Suara Jungkook terdengar lebih dalam dan basah dari biasanya, membuat Taehyung menatap Jungkook kikuk entah mengapa.
KAMU SEDANG MEMBACA
DIRTY MIND - Kookv
Fanfiction[ E N D ] Kehidupan sungguh menyenangkan. Hingga hal kotor pun bisa menjadi surga, penuh dengan kenikmatan. Kekurangan menjadi hal tersendiri menarik sebuah rasa. Hingga si Binal dengan si agresif dingin posesif menjadi satu tanpa paksaan tapi cinta...
