021

1.1K 77 2
                                    

[Terimakasih masih setia menunggu kelanjutan cerita ini, luv( ◜‿◝ )♡]
____________+++____________





"Huh, kalian lama sekali.." Keluh Soobin dengan wajah sedih dibuat-buat menatap Taehyung dan Jungkook. Namun, langsung tersenyum paksa dengan cengengesan canggung saat mata Jungkook menatapnya garang.

"Maafkan kami, Soobin-ie.." Ucap Taehyung bersalah.

"Ah! Tak masalah Taehyung, tak masalah." Astaga, bagaimana mungkin Soobin bisa hidup bersama Jungkook lebih lama lagi saat mata tajam itu tak berhenti menatap setiap gerak geriknya dengan tatapan mengerikan.

Taehyung mengangguk singkat, lalu duduk disisi Jungkook, berhadapan dengan Soobin. Setelah pelayan menjanjikan makanan mereka bertiga pun langsung menyantapnya dalam bening.

'Tuk

Jungkook yang pertama kali selesai menghabiskan makanannya dan meneguk air minumnya, disusul Soobin, dan Taehyung setelahnya.

"Ayo Tae!" Soobin tiba-tiba menarik tangan Taehyung untuk pergi entah kemana, namun bisa disimpulkan bocah itu mungkin membawa Taehyung bermain.

Taehyung terkejut, tetap mengikuti kemana Soobin membawanya pergi. Sebelum benar-benar pergi Taehyung menyempatkan menoleh melihat Jungkook yang sama sekali tidak menatapnya.

Jungkookie marah~~, Taehyung berucap sedih dihatinya, sebelum ia didudukkan paksa di karpet berbulu dan tangannya diletakkan stik game.

"Yang kalah harus menerima 1 hukuman yang ditetapkan pemenang. Tidak ada bantahan!" Soobin berceletuk semangat, dan Taehyung hanya pasrah dan mengangguk membuat Soobin berteriak senang.

Berbeda dengan Taehyung yang otaknya sedang ribut hingga membuatnya hilang konsentrasi dan kalah di semua babak game nya.

"Ahahahaa.. Yuhuuu apa Taehyungie sudah siap dengan hukumannya??" Dengan menggoda Soobin menaik-turunkan alisnya menatap Taehyung.

"Tidak, kamu curang!" Bela Taehyung, yang tentu mengundang gelak tawa Soobin.

Lantas Soobin merengkuh bahu Taehyung jenaka, lalu menunjuk sudut atas ruangan di belakang mereka dan berujar, "Benarkah? Apakah perlu kita melihat rekaman kekalahan mu lagi dari CCTV disana?"

Sial, Taehyung kalah telak. Dengan kesal melepas tangan Soobin dari bahunya.

"Apa yang kau mau?!" Sungut Taehyung.

"Ey~~ Clam down.. Aku akan memberi tau mu esok pagi, jadi sekarang Taehyung tidur sana huss!" Dengan santai Soobin melangkah pergi meninggalkan Taehyung yang masih berapi-apai.

Awas saja sampai aneh-aneh akan aku kembalikan ke Jimin Hyung kau!,, Batin Taehyung geram.

Tanpa Taehyung tau kini Soobin terkikik geli sendiri dengan ide yang cukup gila nya untuk sang empu. Poor Taehyungie.

+++

Taehyung kini berjalan gugup menuju kamar miliknya, namun entah mengapa otaknya sedari tadi menyuruhnya untuk tetap tidur dengan Jungkook.

Tapi Taehyung terlalu takut, wajah Jungkook benar-benar tak bersahabat menurut Taehyung, itu lah membuat Taehyung enggan untuk ke kamar Jungkook.

Entah karena terlalu larut dalam lamunannya, kini langkah Taehyung dengan sendiri masuk menuju kamar Jungkook yang berada jelas didepannya.

Alis Taehyung seakan menyatu saat hidungnya mencium bau familiar, dan sukses tercengang saat ia baru menyadari sekarang sudah ditengah-tengah kamar Jungkook.

DIRTY MIND - KookvTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang