"Angkat kepalamu, badebah!"
'Dug!'
Suara gertakan dari laki-laki yang sedari berdiri menatap Jimin dan Hwasa, disusul dengan suara besi yang berhasil mencium keras tulang kering kaki Hwasa.
"Akhh!! Hentikan!" Rasa sakit ini terus Hwasa rasakan hingga rasanya ia ingin memilih tiada jika diperbolehkan.
Namun, beberapa detik setelahnya terdengar suara tawa remeh dari dua bibir orang berbeda didepan Hwasa.
"Hentikan? Yang benar saja!" Hoseok mendekat, berjongkok tepat disamping Jimin yang betah menatap wajah tak berdaya wanita itu.
"Hey! Kau tau? Anakmu itu indah juga, cocokkan untuk jadi barang lelangan.." perkataan Hoseok yang sangat ambigu, sukses membuat Hwasa terpancing.
"Jangan kau sentuh Tae-- shh!!" Belum usai Hwasa berbicara, rahang nya yang penuh luka dicengkeram kuat oleh Jimin menimbulkan rasa nyeri kembali menjalar.
"Kecilkan suaramu.. Atau Taehyung akan benar-benar aku lelang didepan mata mu" Senyum Jimin mengembang, sebelum menyentak tangannya membuat kepala Hwasa terkantuk kelantai.
Kedua pemuda itu berdiri dan beranjak menjauh menuju pintu, meninggalkan Hwasa yang kembali terisak karena luka disekujur tubuhnya.
+++
Sore hari yang damai Taehyung habiskan dengan duduk berdiam diri ditepi kolam renang indoor milik Jungkook. Sepasang kaki jenjang itu terus berayun membuat gelombang air tak beraturan.
Sebenarnya Taehyung kini dirundung kebosanan selama menunggu Soobin yang tak kunjung datang, dua jam lalu adalah jam pulang sekolah tapi Soobin tak kunjung menampakkan diri.
"Heuuff~~" Taehyung kembali menghelah nafas kasar.
Namun, detik berikut nya Taehyung dibuat terkejut bukan main saat suara cempreng dengan indahnya menggelegar didalam mension.
"TAEHYUNG-IE~ SOOBIN DATANG!!"
Tanpa tunggu lama, Taehyung bergegas berlari melewati lorong sebelum benar-benar diruang utama; ruang tamu, melupakan kakinya yang basah ia terus berlari menuju Soobin berada.
"Soobin-ah!!!" Teriak bahagia Taehyung saat ia baru menginjak lantai ruang tamu membuat senyum Soobin kian melebar.
Namun naas, Taehyung kehilangan keseimbangan ditambah dengan kakinya yang basah membuatnya ia tergelincir dan terjatuh dengan keras.
'Bug'
"AKKHH!!"
Soobin yang melihat semuanya dengan detail pun sama terkejutnya, ia langsung berlari menghampiri Taehyung terduduk dilantai dengan derai air mata yang sudah membasahi.
"Tae! Kau tak apa?" Taehyung hanya menangis menanggapi, rasa sakit dipinggang nya benar-benar tak tertandingi.
Baru saja mencoba untuk berdiri dengan Soobin membantu namun Taehyung kembali duduk dan tangis nya semakin keras.
"Hiks... Sakit! Soobin~~ hiks... Pinggang Tae sangat hiks... Sakit" Taehyung mencengkram kuat baju bagian dada Soobin.
Soobin kian panik, hingga matanya tak sengaja menatap beberapa maid dan bodyguard yang hanya berdiri menatap kasian kearah mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
DIRTY MIND - Kookv
Fiksi Penggemar[ E N D ] Kehidupan sungguh menyenangkan. Hingga hal kotor pun bisa menjadi surga, penuh dengan kenikmatan. Kekurangan menjadi hal tersendiri menarik sebuah rasa. Hingga si Binal dengan si agresif dingin posesif menjadi satu tanpa paksaan tapi cinta...
