7

6.4K 386 2
                                    

Kerajaa Antreas

Wanita cantik merasa begitu pusing begitu ingatan masa lalu masuk dalam otaknya, ketika membuka mata dia begitu kaget dengan keadaan dirinya tanpa mengena apapun bersama dengan pria tampan yang tidur menyampingnya

"tunggu kenapa gue sama pria asing, apa gue baru ena ena, astaga siapa pria ini sih" kata zahra dalam hati

Pria itu membalikkan tubuh, lalu membuka matanya menyadari jika istrinya terbangun dan melihatnya

" kau kenapa" kata pria itu datar

zahra pun begitu terkejut karena wajah pria itu mirip sekali dengan agra mantan suaminya.

" agra"lirih zahra

Mendengar istrinya menyebut pria lain, merasa marah dan kesal pada istrinya yang baru aja dia tiduri lebih tepatnya melayani nafsu karena marah melihat istrinya berdekatan dengan adiknya.

"Siapa agra, siapa pria itu Ratu, jawab aku Ratu Zahra Arrana Tanson"kata Raja itu kesal

Deg

Zahra pun terkejut apa dia dia bilang Ratu, apa masuk kedalam novel

zahra pov

"anjing, kenapa gue bisa transmigrasi ke tubuh ratu yang akan mati oleh suami gue sih dalam keadaan mengandung sih, gue harus bersiap siap ini, apalagi tubuh ini sedang mengandung, Apa gue harus cerai aja. dan hidup bahagia bersama anak gue, apalagi Ratu memiliki 3 anak kembar sama Raja sialan ini yang mirip dengan mantan suaminya

" maaf yang mulia" kata gue cicit

" Aku tak mau dengar siapa agra, kau milikku ratu" kata raja kejam menyeringai

" Author sialan, Jangan bilang dia Ada Raja Max Antonio si Cassanova, apa lagi gue baru aja bercinta semalam penuh dengan dirinya"kata gue begitu kesal

"Ada apa Ratu, wajahmu begitu pucat"kata Max, tapi ditepis oleh zahra

" Maaf yang mulia, anda boleh keluar dari kamar saya"kata zahra datar, ini demi keselamatan dirinya.

"ya udah kau istirahatlah"kata Raja max pada Ratunya..Walau merasa aneh tiba tiba Ratunya berubah.

"Raja sialan"kesal zahra segera membersihkan diri.

.....

Ruang Makan

Semua sudah berkumpul termasuk Selir Agung, dan ketiga anak kembar menunggu Ayah mereka dan Mama mereka, ketiga bocah tampan berusia 4 tahun, tapi memiliki otak genius diusianya.

" Gara, Gerry, Gerald ayo kita makan duluan sayang" kata celly lembut

" kami ingin makan jika mama ada"kata gara acuh

"iya, anda siapa"kata gerry dengan wajah polosnya

"cih, jangan cari perhatian anda selir"kata gerald datar.

Raja Max Antonio Tanson dan Ratu Zahra Arrana Tanson memasuki Ruangan" teriak prajurit

"mama"katanya ketiganya antusias

Zahra pun berjalan dengan anggunnya lalu duduk disamping Suaminya, dan melihat Celly selir suaminya, membencinya, tapi zahra tak peduli. Apalagi melihat 3 anak kembar salah satunya begitu mirip dengan putranya, tak terasa air mata indah sang Ratu jatuh.

Gara Wasn Tanson merasa heran ketika ditatap oleh ibunya sendiri, entah kenapa gara tak ingin melihat ibunya menangis

" Gara, apa ini kamu nak, mama merindukan kamu nak hiks " isak zahra tanpa sadar memeluk gara di meja makan, Garry, dan gerald melihatnya ingin sekali mendapat pelukan mama kandungnya yang selalu mereka inginkan

" mama"kata gara lirih merasa senang mamanya mulai menyayanginya

Raja max hanya diam, melihat istrinya seakan mau berubah yang dulu jarang meluangkan anak anak mereka, Celly entah kenapa merasa kesal pada Zahra karena otomatis raja akan memperhatikan ratunya

" Aku tak akan biarkan karena Max milikku." kata celly dalam hati mengepalkan tangannya

Garry pun melihat ada tak beres dengan simpanan ayahnya, dan dia berjanji akan melindungi sang Ibu.

.....

Skip time

Zahra pun tak terasa satu bulan hidup di novel dan kematian menunggu 3 bulan yang dimana dituduh meracuni lulu si pelayan menyebalkan kaisar pada saat acara ulang tahun kaisar Hitler, lebih mirisnya Yang akan dihukum Ada Permaisuri, Duchess, dirinya dan marchioness karena telah merencana membunuhnya

"dasar lulu anjing , gue harus menghindar kematian gue, mudah mudahan gue bisa bertemu 3 sahabat gue, dan gue yakin mereka akan ikut transmigrasi" kata zahra dalam hati

" mama" kata 3 pangeran kecil

" anak anakku, kenapa malam malam kalian kemari" kata zahra mengelus rambut putranya membedakan ketiganya, Jika sulung memiliki wajah begitu mirip dengan Raja, Anak tengah memiliki rambut cokelat dan mata mirip sang Raja, Maka si bungsu memiliki mata mirip dengannya walau wajah mereka bagaikan pinang dibelah dua dengan Raja max, tapi sifat amat berbeda.

" mama, kami mau tidur dengan mama" rengek manja si bungsu

"ah putraku menggemaskan sini mama kecup wajah kalian ya" kata zahra antusias,

"hehehe " tawa sibungsu merasa senang

pelayan pribadi bernama Icha merasa terharu dengan Ratu yang mulai ada sisi keibuannya

" Mari mama bacakan dongeng habis itu kalian tidur ya" kata zahra

" ok mama" kata mereka serentak

Tanpa Zahra sadar jika Asisten Pribadi Raja, melihat  zahra yang dulunya suka marah, memaki, dan mengejar raja sekarang malah acuh dan menyayangi 3 pangeran

" semoga yang mulia ratu menyayangi pangeran" kata asisten lalu pergi

Dikamar Utama Raja

Max tengah bermain panas, dengan celly apalagi selirnya duluan menggodanya, karena sang Ratu menjauhinya karena merasa kesal dan tak suka.

plak

plak

Raja menampar pantat selirnya sampai merah dan tak segan segan bermain kasar dengan celly, dan wanita cantik menyukai permainan kasar milik suaminya sampai terbang jauh karena merasa puas dengan Raja tampannya seperti max

"ahh... yang mulia pelan ...

Max pun hanya diam dan terus menggempurkan dengan kasar didalam inti selirnya.

" ahh kau begitu nikmat selir, aku menyukai pelayananmu"kata raja max mendesah hebat

Erangan dan desahan saling bersahutan didalam kamar tanpa mempeduli siapapun. Mereka terus melakukan hingga pagi

Zahra merasa haus, ingin keluar untuk mencari minuman segar, ketika melewati kamar suami bajingannya, ya zahra mendengar suara desahan pria dan wanita yang zahra yakin itu adalah suaminya dan selir jalangnya

" Dasar Raja bajingan, cuma yang tahu otak selangkangan, dan si lacur celly hanya menikmatinya permainan kasar suaminya" umpat zahra

zahra pun kedapur, dan mulai membuat yang segar segar, setelah puas zahra kembali kekamarnya.

....

Keesokan paginya

Zahra membuka matanya, melihat 3 putranya tertidur pulas sambil memeluk dirinya, zahra begitu senang dan bangga memiliki anak super tampan yang tak bisa dijabarkan

"kalian memang putraku , aku janji akan melindungi kalian, aku membayangkan kalau kalian akan tumbuh menjadi pangeran yang banyak disukai banyak wanita cantik" kata zahra mengecup kening putranya satu persatu.

" mama" si tengah pun bangun lalu mengucek matanya

"jangan dikucek sayang nanti sakit" kata zahra

"huwaaa mama jangan tinggalin garry" kata bocah itu menangis dengan mata violetnya berkaca kaca

zahra pun tak tega menggendong bocah tampan penuh dengan kasih sayang lalu puk puk punggung anaknya

" jangan nangis ya baby" kata zahra merasa lucu dengan putranya dalam mode manja, imut itulah dipikiran zahra.
....

Transmigrasi 4 Janda CantikTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang