30

453 16 0
                                    

Keempat wanita cantik merasa sedih karena meninggalkan anak anak mereka dibumi bersama suaminya dan berharap suatu saat nanti bisa bertemu mereka

" Kita pergi ke langit" kata Reina sang Dewi cahaya

" Kakak, merasa sedih" ujar Indi melihat guratan wajah kakak pertama mereka

" Aku tak apa apa Dewi Api, kita harus  fokus untuk bisa menyelamat dunia atas dari para iblis" ujar Yana

" Baiklah aku mengerti kak, kita harus mengalahkan 4 Raja iblis meresahkan itu, walau wajah mereka sangat tampan kita tak boleh gentar dengan apa mereka lakukan nanti"

Ketiga Dewi cantik terus memperhatikan kakak sulung mereka yang begitu perhatian sama si bungsu

" Apa Yana benar menyayangi indi" ujar Rara Dewi air begitu polos

" Begitulah Rara, kamu tahu sendiri kan sejak keempat Dewi dihukum karena kesalahan mereka, Indi menjadi murung kehilangan kakak pertama" ujar Yillsa sang Dewi Bulan

Aerinka, zaara dan Artika memahami dengan apa dilakukan kakak pertama mereka

Ketujuh Dewi cantik pun terus terbang ke langit dengan kecepatan cahaya agar bisa sampai ke Atas langit untuk bertemu Mahadewi dan Dewa Agung.

Ketujuh pun sampai ke Istana Langit, Yana begitu kaget dengan apa dilihatnya apalagi para warga langit begitu menderita dengan apa mereka lakukan

" Kurang ajar berani sekali mereka" murka Yana yang tak terima dengan apa yang terjadi

Tak terasa suhu dingin menyelimuti mereka semua apalagi Yana mengeluarkan Aura gelap yang membuat mereka sesak

" Ini gawat Reina gunakan kuasa cahayamu" teriak aerinka merasa khawatir dengan apa yang terjadi nanti

Reina pun mengerti dan segera mengeluarkan cahaya untuk mengatasi Situasi yang dibuat Yana.

Semua para masyarakat merasa lega ketika tidak ada aura gelap lagi , yillsa pun memberikan energi cahaya kehidupan untuk menetralkan situasi di langit

" Kak Yana, sabar kak " teriak aerinka

Yana pun menghentikan aura gelapnya lalu memandang adiknya.

" Kak, kita harus bergegas ke istana langit" kata Rara lembut

" Itu benar , ayo kita bertemu ibunda Mahadewi " kata Zaara

Ketujuh Dewi cantik pun segera masuk kedalam istana langit, mereka disambut baik oleh para pelayan dan ksatria berada dilangit

" Selamat datang kembali anak anakku" kata Mahadewi bahagia lalu segera memeluk keempat putrinya

" Bunda" kata mereka berempat dan segera memeluk bundanya.

Yana pun melihat wajah bundanya yang masih cantik ayu dan lembut

" Yana maafkan bunda nak tidak bisa menghentikan ayahmu" kata Mahadewi pada anak pertamanya

" Aku tahu bunda, aku sudah lama memaafkan bunda" ujar aerinka membuka suara

" Itu benar, karena maksud kami adalah untuk bisa menyelamatkan dunia atas karena tahu keempat Raja iblis menyerang kita benarkah" ujar Artika

" Itu benar Raja ababil dan Raja Abraham mulai akan berperang dengan kita baru akan menyerang dunia tengah" kata Mahadewi

" Aku tak akan biarkan bunda ada anak anakku disana " ujar aerinka kesal bukan main

" Ayo kita bertemu Ayah kalian sayang, pasti mereka senang untuk mereka kalian berempat" ujar Mahadewi

" baiklah kami mengerti" kata zaara

Transmigrasi 4 Janda CantikTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang