Oh my lecture-15

5.1K 248 12
                                    

Sehun terbangun duluan dari tidur nyenyaknya dan langsung bersiap untuk pergi ke kampus. Ia melirik sekilas kearah Jisoo yang terlihat masih tertidur pulas diatas ranjang kingsize miliknya. Sehun sama sekali tidak berniat membangunkan gadisnya dan membiarkan Jisoo tidur seharian hari ini.

"Aku harus pergi ke kampus, kau istirahat lah disini" bisik sehun kemudian mengecup singkat dahi Jisoo lalu bergegas keluar dari kamarnya

Sehun kemudian teringat dengan kejadian kemarin. Hari ini dia harus menemukan siapa dalang dibalik pembulian Jisoo kemarin. Ia tidak akan tinggal diam karena orang itu nyaris membuat Jisoo terkena hiportemia.

Segera ia langsung bergegas keluar dari penthouse miliknya, kemudian melaju menggunakan mobilnya menuju ke kampus. Sesampainya di kampus, Sehun langsung turun dari mobilnya kemudian berjalan masuk kedalam. Sehun menghiraukan segala sapaan dari para mahasiswa nya dan langsung berjalan menuju ke salah satu ruang kelas.

"Jang Wonyoung" seluruh mahasiswa kompak menatap kearah sang pemilik nama

Sehun hanya berdiri di depan pintu kelas untuk memanggil anak dari pamannya itu. Sementara Wonyoung sendiri sudah kegirangan karena Sehun memanggilnya. Dengan segera ia berdiri dari kursinya dan langsung berjalan menghampiri Sehun yang berdiri di depan pintu kelasnya.

"Oppa memanggilku?" Tanya Wonyoung dengan wajah berbinar

"Ikut denganku" dengan kasar Sehun mencengkram pergelangan tangan Wonyoung kemudian membawanya ke rektorat

"Oppa kenapa membawa ku kemari?" Tanya Wonyoung keheranan, karena saat ini dia dan Sehun sudah ada di depan ruangan sang ayah

"Untuk mengadukan segala perbuatanmu" jawab sehun kemudian membuka pintunya tanpa mengetuknya terlebih dahulu

"Sehun? Wonyoung? Kenapa kalian ada disini?" Heran tuan Jang saat melihat anak gadisnya itu di seret paksa oleh keponakannya

"Anak paman ini, benar benar sudah kelewatan batas. Dan aku disini untuk mengadukan segala perbuatan jahatnya" ucap sehun kemudian dengan kasar melepaskan cengkraman tangannya

"Katakan Sehun" suruh tuan Jang

"Dia sudah membully beberapa mahasiswi disini, bahkan nyaris membunuh salah satu mahasiswi" balas Sehun

"Apa apaan kau ini oppa! Itu semua fitnah appa!" Bela Wonyoung

"Apa perlu kupanggil semua korbannya kesini?" Tawar Sehun

Setelah adegan penjambakkan Wonyoung pada Jisoo waktu itu, Sehun langsung berinisiatif mencari tahu lebih dalam mengenai Wonyoung dan ternyata tidak hanya Jisoo yang menjadi korban bully sepupunya itu. Tetapi ada beberapa mahasiswa culun di kampus yang juga menjadi korban Wonyoung.

"Tidak perlu. Aku sudah cukup malu Sehun. Biarkan aku saja yang menentukan hukuman untuk anak nakal ini" ucap Tuan Jang

"Kalau begitu aku permisi paman" pamit Sehun dan langsung keluar dari dalam ruangan pamannya

"Appa, aku sungguh sungguh tidak bersalah" rengek Wonyoung

"Sebenarnya apa yang kau inginkan Wonyoung-ah. Appa sudah lelah mendengar orang orang yang mengeluhkan sikapmu" keluh tuan Jang seraya memijat pelipisnya

"Appa pasti tau kan, aku sangat menyukai Sehun oppa. Tetapi gadis itu—dia merebutnya dari ku! Aku membencinya. Dia yang membuatku menjadi seperti ini Appa" adu Wonyoung dengan wajah kesalnya setelah mengingat wajah Jisoo

"Gadis mana yang kau maksud? Setau appa, Sehun itu tidak memiliki kekasih" sahut tuan Jang keheranan

"Dia bukan kekasihnya Sehun oppa. Lebih tepatnya dia hanya sugar baby nya" balas Wonyoung

Oh my lecture!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang