05. TUGAS BARU

257 10 0
                                    

Halo, Konnichiwa, Anyeonghasseo!

Maaf baru sempet up hehehe
Jangan lupa Vote dan komen sebelum baca yash!

HAPPY READING!♡

05. TUGAS BARU

Suasana kelas XII IPA 3 sedang tidak kondusif. Guru yang seharusnya mengajar lebih memilih untuk izin ke pesta pernikahan temannya. Banyak yang heran, Apakah upah guru akan tetap full walaupun ia tidak mengajar? Entahlah, tidak ada yang tahu.

Di kursi paling depan, Ada Una dan Arga yang sibuk dengan kegiatan masing masing. Arga memainkan handphone, sedangkan Una mengerjakan beberapa soal di buku walaupun tidak diperintah oleh sang guru.

Di belakangnya, Ada Rey yang sedang berjoget didepan layar handphone dan juga Ivanno yang sedang menatap Rey malas.

" Gue bosen. Mainin gitar lo dong, Van! " seru Rey setelah selesai membuat satu video untuk konten tektek-nya. Ya, tektek. Aplikasi pembuat video yang viral saat ini.

Ivanno memutar bola matanya malas, lalu menjawab. " Suara musik tektek lo bikin gue males main gitar "

" similim ki tihin, ki tihin similim. Lagu apaan tau! " sambung Ivanno mencibir.

" Kudet lo! Gue sumpahin ntar lo juga keracunan tektek! "

Ivanno berdecih, lalu mengambil gitar dan memangkunya. " Gak akan! "

tolong ingat-ingat jawaban Ivanno ya manteman! -Rey.

Ivanno akhirnya memainkan gitarnya, mengeluarkan melodi dari sebuah lagu.

" Kau hancurkan diriku saat engkau pergi... "

" Setelah kau patahkan sayap ini... "

" Hingga ku tak'kan bisa.. ''tuk terbang tinggi lagi "

" Dan mencari bintang yang dapat menggantikanmu... "

Rey bernyanyi dengan petikkan gitar yang dimainkan oleh Ivanno. Namun tiba-tiba, sebuh ide terlintas di pikiran Rey. " Main TOD, yuk! "

" TOD? "

" Truth or Dare, Tapi Darenya cuma boleh nyanyi! Gimana? "

Karena suara Rey yang sedikit keras, Arin, Beby, dan Velix menoleh dan menatap Rey. " Gas lah! " jawab Velix, dianggukki oleh Beby dan Arin.

" Ketua kelas bukannya marahin, malah ikut ikutan " sindir Ray, membuat beby menatap tajam pria yang sedang asik dengan handphone di tangannya itu.

" Suka-suka gue, lah! Kok lo yang ribut? " sinis Beby, lalu melangkah menuju teman temannya yang sudah duduk melingkar di lantai depan papan tulis.

Ivanno duduk dengan gitar berada di pangkuannya, lalu menatap Arga, Una dan Ray. " Lo pada gak ikutan? " tanyanya, namun tak kunjung dijawab.

" Arga, Ray, Una! Kalian gak ikutan? " ulang Ivanno dengan suara yg sedikit keras.

Ketiganya menatap Ivanno, lalu Ray dan Una mengangguk dan menghampiri Ivanno. " Gue males " ujar Arga tak berminat.

" Takut lo, Ga? Cemen! " ejek Velix, membuat Arga tak terima. " Oke, gue ikutan! "

Arga mendekat dan ikut duduk membentuk lingkaran. " Rules-nya apa aja? " tanya Velix.

" Buat yang cewek-cewek, kalau pilih dare, kalian juga harus memilih orang yang mau kalian nyanyiin. Misalnya. Una pilih dare dan Una milih Arga sebagai orang yang mau dinyanyiin. Dan orang itu hanya kita berlima dan harus cowok "

ARGAUNA [ Cinta dan Rahasia ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang