"NICE TO MEET YOU"
Namjoon menggenggam tangan seokjin yang kini sudah dalam dibawah pengaruh obat bius bersiap untuk melahirkan putra kedua mereka,
"joonie..jangan pergi.."ucap seokjin lemah,
"hey..love, joonie mu ada disini dan tidak akan pergi kemanapun. Selamanya kita akan bersama sampai maut memisahkan kita"
"maut memisahkan kita"
"maut memisahkan kita"
"maut"
"memisahkan"
"kita".
"JOONIE!"
"shushhsshh...tidak apa-apa, shuusss...tenanglah.."
"aku ingin joonie, joonie...aku ingin joonie kembali tae hyung!" seokjin menangis tersedu-sedu didalam pelukan taehyung hingga kembali tertidur nyenyak.
"uncle..apakah papa tadi malam bermimpi buruk lagi?" taehyung meletakkan mangkuk dengan cereal dan susu coklat,
"hmm.. papa sedikit demam jadi papa bermimpi buruk, Josh.. John habiskan sarapan kalian kita akan berangkat kebandara dalam 1 jam"
"baik uncle" ucap Josh dan John serempak.
"tok.."
"tok.."
"masuk tae..." seokjin memakai jubah mandinya kemudian mulai meratakan handbody diseluruh tubuhnya,
"aku bantu" memberikan botol handbody kepada taehyung seokjin melonggarkan ikatan jubah mandinya membiarkan taehyung membalurkan handbody sekitar bahu dan punggungnya.
"anak-anak sudah sarapan, Josh sedang membaca buku dan John sedang mencoba merakit robotnya. Aku akan menyiapkan sarapanmu"
"aku hanya ingin minum jus, kita akan berkumpul dibandara bukan?"
"hmm.. mereka sudah berada dibandara, ayahmu melakukan pengecekan pada pesawat pribadi yang akan membawa kita kembali kekorea" seokjin menyandarkan tubuhnya didada taehyung yang berada dibelakang tubuhnya,
"aku yang memintanya tae..."
"aku mengerti jinnie, sekarang pakai bajumu aku akan menyiapkan jus untukmu"
"thank you, aku tidak atau apa yang akan terjadi padaku jika kau tidak ada disisiku" seokjin mencium pipi taehyung yang mendapatkan kecupan dikening sebagai balasan dari taehyung.
"papa...aku dan John sudah menghabiskan sarapan kami dengan sangat bersih, bukan begitu John?"
"yes papa, John dan hyung sudah menghabiskan sarapan seperti yang daddy ajarkan" John 4 tahun menjawab pertanyaan kakaknya Josh, 7 tahun.
"good boys, sekarang ambil tas ransel kalian kita akan segera berangkat ke bandara. Kakek dan nenek kalian sudah menunggu"
"okay papa!" Josh dan John berlari menaiki anak tangga untuk mengambil tas ransel mereka masing-masing.
"minum jus mu"
"thank you tae, sorry karena selalu merepotkanmu ditengah malam dengan semua jeritanku"
"aku tidak merasa repot, kemari" seokjin mendekat kearah taehyung lalu memeluknya dengan erat.
"sesampainya dikorea, aku berharap semuanya akan membaik dan kita bisa meninggalkan semua kesedihan kita disini. Aku ingin kau cepat membaik, Josh dan John membutuhkan mu jinnie"
KAMU SEDANG MEMBACA
NOT LOVE BUT LOVE
Romantikbagi seokjin yang selalu merasa kesepian, jungkook adalah sosok teman, sahabat, saudara dan partner yang sangat berpengaruh dalam hidupnya. tidak ada hal yang perlu seokjin khawatirkan jika jungkook berada didekatnya. begitu tergantungnya seokjin pa...
