NB : Heyyo~ Nayoung kembali lagi! Hari weekend begini, Nayoung pikir idenya bakalan lancar, tahu-tahu malah macet, berasa kota lagi sibuk banget sampai susah gerak. Nayoung selalu sabar, kok :).
Anyway, karena baru menikah nih, si pengantin baru, sabilah kita uwu-uwuan bareng Pasangan Kaku! Kayak bagaimana sih, mereka menunjukkan perhatian satu sama lain? :D
So, Happy Reading, y'all!^^
Hal tergila yang Lia lakukan selama hidupnya adalah mengagumi wajah sang suami yang tampak damai ketika terlelap. Bulu mata yang lentik terlihat sangat indah, hidung yang begitu mancung sebagai poin utama bagaimana pemuda itu bisa sangat tampan, serta bibirnya yang merah merona bak dilapisi lipstik, padahal ia sama sekali tak mengenakannya.
(Ilustration, Cr. Printerest).
Tanpa sadar, Lia pun menyentuh pipi sang suami dengan sangat lembut. Mengusapnya secara perlahan, karena takut Lino terusik nanti. Namun, ia hanya melakukannya sebentar, menatap pemuda itu terlalu lama tidak baik untuk kesehatan jantung.
Hal yang lebih gila lagi, Lia hampir saja mencium bibir sang suami, jika saja ia tak bisa mengendalikan diri. Sial, pagi macam apa ini? Belum apa-apa, pemikirannya sudah liar.
"Kenapa berhenti?" tanya Lino secara tiba-tiba, sehingga membuat sang istri terkejut karena tak menyangka jika ia sudah bangun. "Mas sudah bangun, kok. Sejak tadi, sebelum kamu bangun. Mas cuma memejamkan mata saja,"
Lia hanya bisa tersenyum kikuk, jadi sedari tadi sang suami sudah mengetahui bahwa gadis itu sudah bangun? Rasanya ia ingin menenggelamkan diri saja, lantaran terpergok sedang mengagumi wajah tampan dari sang pemuda.
"Mas tahu kalau Mas itu sangat tampan. Tanpa kamu katakan, semua orang pun mengakui ketampanan Mas." Lino kembali berucap dengan percaya diri.
Entah Lia harus menanggapi apa ketika sang suami mulai berkata demikian. Ia merasa kesal, tetapi tak menampik fakta bahwa pemuda ini memang sangat tampan, sehingga sang gadis pun jatuh cinta padanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Beautiful Destiny | Lee Know Feat Choi Jisu [END] ☑
RomanceKailino Safwan Anggasta, seorang dosen yang terkenal sangat galak di kalangan para mahasiswa maupun mahasiswi. Namun, tak akan ada yang menyangka bahwa sosoknya berubah menjadi baik dan lembut pada salah satu mahasiswi biasa yang bernama Liliana Sab...