The Violet [19]

335 42 3
                                    

Jangan lupa vote dan,
spam comment.
Selamat membaca.

Bang Rem part 2

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bang Rem part 2.

---

"Aman Ca?" tanya Moza menghampiri Cala, Cala mengangguk.

"Aman, Insyaallah." celetuk Cala membuat tim nya tertawa.

Mereka mengambil posisi awal, dan mulai melanjutkan permainan.

Tim Cala dan Tim Moza poin nya sama, Vio menatap kearah poin yang tertera.

"Bisa bisa." gumam Cala melirik tajam.

"Moza Moza Moza." gumam Moza menyemangati dirinya sendiri.

Moza mengambil alih bola basket yang berada di tangan lawan, ia menderibel nya dengan cepat, Cala yang melihat tersebut mengode teman nya untuk mengepung Moza.

Saat Moza lengah Cala dengan cepat merebut bola basket yang berada di tangan Moza.

"GERCEP CA." teriak teman teman nya menghalangi lawan yang ingin mengambil alih bola basket.

Cala melemparkan bola tersebut kearah teman nya, ia berlari kearah depan ring, teman nya menderibel bola tersebut lalu melemparkannya kearah Cala.

Cala tersenyum lalu melompat memasukan bola nya ke dalam ring.

Duk!

Yup, bola masuk. Dan tepat sesudah bola tersebut masuk suara peluit nyaring memekak telinga, bertanda bahwa pertandingan usai.

Suporter Tim SMA 4 bersorak senang, bernyanyi bersama, melompat ke senangan saat Tim Cala menang.

"WOI MENANG WOI!"

"JIAKHHH BAWA PIALA LAGI NI BOS."

"MANTAP BEUT ANJIG."

"WOOOOO SMA 4 MENANG."

Tim Cala berhamburan memeluk satu sama lain, Moza mendengus kesal lalu mengancungkan jempol kearah Cala yang sedang meledek nya.

Cala tertawa melihat Moza yang kesal, Tim SMA 1 menghampiri tim mereka lalu saling bersalaman.

Tim SMA 4 menerima piala, mendali dan sertifikat. Cala tersenyum bangga menatap kearah tribun.

Setelah selesai para suporter bubar, entah ada yang pulang kerumahnya, ada yang makan, ada yang pergi kerumah teman nya.

Cala berjalan kearah pak Jum yang sedang mengobrol dengan perlahan karena kaki nya sakit, "Pak Jum!" sapa Cala membuat pak Jum menoleh.

"Iya nak ada apa?" tanya Pak Jum ramah, ia memang ramah kepada murid murid nya.

"Inget saya gak pak?" tanya Cala.

Pak Jum tersenyum, "Maaf ya nak, bapak lupa maklum sudah tua." pak Jum tertawa.

The Violet [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang