Let's get it!
JaeSahi in your areahhh~
>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>
"Jaehyuk sunbaenim." Dari jauh terlihat seorang perempuan cantik berlari kecil berupaya untuk mendekat.
"Tuh, aku bilang juga apa." Asahi bersuara. "Dia pasti tetap menemuimu."
"Aku malas, tidak mau."
"Jae, coba ajari dulu, nanti kalau menyebalkan bilang kau sibuk."
"Dengan Hikunnie~"
"Dasar manja."
Perempuan cantik itu akhirnya sampai. "Jaehyuk sunbae apa benar-benar tidak mau mengajariku?"
Jaehyuk menoleh ke kekasih, "Bagaimana?"
Asahi hanya mengangguk mengiyakan.
"Ya tidak juga, kau ingin saya ajari kapan?"
"Sekarang boleh? Tempatnya aku sudah dapat."
Jaehyuk sekali lagi menoleh. Asahi memberikan respon sama.
"Boleh."
Asahi mendelik saat perempuan yang Jaehyuk ketahui bernama Jehyo Bae. Cantik memang, tapi kalau tidak punya sopan santun ya sama saja. Bisa-bisanya memeluk lengan Jaehyuk erat disaat kekasihnya saja ada di dekatnya.
"Ehem."
"Iya kenapa sunbae?"
"Tolong tanganmu."
"Eh, tidak boleh ya?"
"Menurutmu? Saya sudah punya istri."
Jehyo dan Asahi sama-sama terkejut.
"Aw." Jaehyuk meringis saat perutnya dicubit Asahi.
"Apa maksudmu?" Tatapan Asahi mengatakan itu.
"Hikunnie kan memang istri Jaehyuk."
"Ish terserah." Asahi berakhir bersuara. Terus berjalan mendahului.
"Jaehyuk sunbae sudah punya istri? Lho kukira masih single."
"Kalau mau diajari, tolong tahu batasan. Kau ke tempat tujuan dulu, shareloc ke saya. Jika tidak saya tidak ingin repot-repot mengajari."
"B—baik sunbae."
Asahi sampai di parkiran. Begitu juga Jaehyuk.
"Jangan marah, kan Hikunnie memang istriku."
"Belum Jaehyuk, belum."
"Yasudah ayo menikah."
"Kita masih kuliah, Jae. Toh kau juga belum punya penghasilan."
"Aku bisa sambil bekerja di perusahaan Appa."
Asahi menghela nafas pelan. "Menikah itu bukan hanya sekedar saling mencintai, tapi juga berbagi suka maupun duka. Dan itu terus begitu sampai ajal memisahkan."
"Aku tahu."
"Lalu?"
"Memang kau masih ragu dengan aku?"
Asahi menggeleng pelan.
"Makanya ayo kita menikah, supaya orang yang berniat buruk ingin memisahkan bisa berpikir dua kali sebelum bertindak."
"Jae."
"Iya?"
"Kita sudah menjalin hubungan lebih dari empat tahun, apa kau tidak bosan?"
Jaehyuk segera menggeleng ribut. Bahkan ia sampai lupa ada kata 'bosan' diantara mereka berdua.
"Hikunnie, ayo menikah."
Tbc
A/n mau tanya nih, kalau Asahi disebut 'istri' ada yang keberatan?
KAMU SEDANG MEMBACA
Fluffy • JaeSahi ver✔
Fanfiction[Follow me before read] Manis Manis Asam Pahit Katanya memang sederhana, hanya tentang rasa yang dicecap oleh lidah, tapi siapa tahu maknanya begitu dalam sampai tak terbayang hingga tetesan tanpa sadar mengambil alih. . . . Terkadang nyerempet ke '...
