"Kemarin malam kau darimana? "
"Bertemu seorang teman" Jawab Alaska sambil melanjutkan mengasah pedangnya. Tiba tiba Jianfeng langsung mengambil pedang miliknya dan langsung menggoreskan nya ke pergelangan tangannya sendiri.
Srett
"Apa yang kau lakukan bodoh! " Bentak Alaska khawatir dia melempar pedang kesayangannya dari Jianfeng begitu saja ke tanah. Dan maraih tangan selirnya yang berdarah.
"Haha wajahmu kenapa? Aku hanya mengetes setajam apa senjatamu ternyata memang sangat tajam tergores sedikit saja bisa terluka parah. Itu pedang terkeren yang pernah aku lihat"sahut Jianfeng yang masih bisa tertawa lepas, hal kecil seperti ini tidak ada apa apanya daripada tugasnya selama ini sebagai mata mata untuk ayahnya sendiri. Sudah berapa kali dia hampir mati dalam setiap misinya tapi untung lah dia memiliki sembilan nyawa seperti kucing.
"Wanita gila! "
Alaska mendengus geram karena dipermainkan oleh gadis di depan nya, dia lupa selirnya sedikit gila jadi untuk apa dia merasa khwatir hanya karena luka kecil. Menghempaskan tangan Jianfeng, Alaska kembali mengambil kembali benda yang selalu menemaninya selama ini.Bodoh demi wanita gila seperti Jianfeng dirinya harus rela melihat pedang nya yang kotor karena jatuh ke tanah dan sedikit mengenai lumpur.Di dalam pikiran Alaska pedangnya hanya boleh berlumuran darah para musuhnya tidak boleh ada kotoran selain hal itu.
"Maaf, aku akan membersihkannya untukmu"
"Tidak perlu, obati saja tanganmu" Ujar Alaska kembali acuh, memasang wajah menggemaskan Jianfeng menunjukkan tangan kurusnya dan berkata...
"Bisa obati tanganku tuan? "
"Ck merepotkan"
"Tuan kira kira sampai kapan militer anda bisa ditemukan Feng Qin, saya dengar orang orangnya terus terus menelusuri wilayah di sekitar gunung"
Ucapan Jianfeng membuat Alaska menatap gadis itu seksama.
Sejak kapan si rubah tau keberadaan militernya, sedangkan dia belum mengatakan apapun. Shh sepertinya dia perlu mewaspadai orang didepan nya jangan sampai dia kecolongan."Kalaupun mereka menemukan nya, mereka tidak bisa kembali lagi Qin"
"Rombongannya cukup banyak apa tidak masalah "
"Sampai mana kau tau rencana ku"
Pertanyaan tajam dari Alaska dibalas senyuman licik Jianfeng.
Yahya jujur saja Jianfeng sudah tertarik dengan Alaska yang dikenal karena kebengisan nya sebagai jendral terkuat di Qin.
Jadi dia mencari tau semua hal yang Alaska punya termasuk rencana pemberontakan kepada Kekaisaran."Hampir semuanya, kudengar jendral juga sudah berhasil menempatkan orang anda disisi kaisar"
Mendengar jawaban dari Jianfeng darah Alaska langsung mendidih, dia tidak menyangka ada orang yang berani mencari tahu dirinya sampai tahap ini. Alaska merasa bodoh karena informasi sebesar ini bisa dengan mudah diketahui Jianfeng.Jianfeng yang tersadar akan kemarahan Alaska , langsung mencari cara untuk menenangkan nya jangan sampai dirinya malah dipandang sebagai musuh oleh Alaska .
"Aku sekutumu tuan, tuan bisa membunuh saya bila hamba berani mengkhianati anda! "
"Apa kau yakin, bila ada yang bocor dalam rencanaku maka kau orang pertama yang akan kucurigai, mengerti!?" Ucap Alaska meremas kedua bahu Jianfeng, Jianfeng sedikit meringis kesakitan tapi inilah resiko nya menjadi sekutu Alaska.
"Bagaimana bila saya lepas serigala serigala saya ,saat mereka tengah tidur? Rencana ini mungkin lebih baik dan tidak menimbulkan kecurigaan karena Feng Qin mengira anak buahnya mati akibat hewan buas "
"Terserah, besok malam ikut aku ke kamp bawa juga hewan milikmu itu"
Alaska berkata demikian karena ingin melihat cara kerja Jianfeng selama menjadi sekutunya,rencana pulang ke Qin akan tertunda jadi Alaska ingin menyelesaikan masalah digunung.
###
Ini herem y ges yah Alaska nggak bisa terlalu bucin sama satu orang, karena dia punya banyak wanita menarik.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kaisar Alaska (Lesbian)
RomansaTamat "menyingkirkan raja bodoh menjadi seorang Kaisar tiran dan memiliki banyak kekasih bukankah ini kehidupan yang sempurna untuk seorang time travel sepertiku" Alaska moon si ilmuan gila yang memiliki sisi kejam dalam dirinya harus melakukan ti...