05

2.6K 66 0
                                    

                  🤍Happy reading🤍

"terimakasih mine karna kamu sudah mau menjaga anak saya dan maaf karna anak saya memanggil kamu mommy"

"Oiya gapapa pak saya maklum,tapi maaf pak Kalo boleh tau kenapa lio manggil saya mommy padahal kan dia sudah mommy"

"Sebenernya mommy nya varo menggilkan meninggalkan saya dan varo pas masih kecil,dan mommy nya varo juga lebih memilih pria lain di bandingkan anak dan suaminya"

"Eh maaf pa saya tidak tau dan maaf pak  kalo saya lancang menanyakan itu"

"Tidak apa apa sekali lagi makasih ya udah mau menjaga varo"

"Ayo varo kita pulang omah udah nunggu di rumah"

" Huaa No Deddy Valo masih mau cama mommy huaa"
Varo menangis karna takut jika dia akan berpisah lagi dengan mommy nya

Karna merasa kasian dengan Lio zartasha pun mencoba untuk membujuk Lio

"Lio kamu pulang sama Deddy ya nak kasian tuh Deddy nya udah nungguin Lio"

"Ndak mau mommy Valo mau cama mommy titik! "
Tekan varo di setiap kata nya

Karna Fred jengah dengan anak nya yang tidak mau pulang Fred pun memutuskan untuk mengajak zartasha ikut ke rumahnya

"Mine kamu ikut saya sama Lio saja kerumah saya."

"Emm gimana ya pak,boleh deh"
Zartasha ingin menolak tapi setelah melihat Lio yang mau bersama dia mau tidak mau dia meng iyakan

Di perjalanan hanya ada rasa canggung yang melanda kedua nya karna varo sedang tidur di pangkuan zartasha

Karna Fred tidak suka keheningan akhir nya dia pun mencoba memulai topik dengan zartasha

"Mine maaf kalo saya lancang apa kamu punya kekasih"

"Saya punya pak tapi"

"Udah mine ga usah di lanjut"

Jderrrr seperti tersambar petir di siang hari entah kenapa Fred merasakan ada yang aneh.

Setelah pembicaraan tadi keheningan menyelimuti mereka kembali
Sampai pada saat sampai di halaman Mainson keluarga Brawijaya tiba tiba



maaf kalo pendek segitu dulu        See you

Senin,3,10,22

ALMINE [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang