είκοσι εννέα

426 40 0
                                    

What's up 🤟

-

----------------------------------------------------------

-- VASILELO Palace --

" YOONA! DIMANA ANDA!? " Teriak Joonki, begitu masuk kedalam istana Vasilelo dengen sembarangan.

Kini Joonki dalam keadaan emosi yang sangat memburu, karena oa berhasil menemukan Yebin. Namun dengan keadaan tidak bernyawa dan bekas tusukan di dadanya.

Karena itu, kini ia begitu marah besar. Dan langsung mencari Yoona, yang menjadi tersangka utamanya.

" YOONA! " Teriak Joonki, dengan emosi

Disaat ia mengharapkan Yoona datang menemuinya, Changwook datang. Ia sempat bingung melihat Joonki datang dengan emosi seperti itu " Ada apa ini? "

" Dimana istri anda, Yangmulia? " Tanya Joonki, dengan cepat.

" Yoona? Saya tidak tahu. " Jawab Changwook, tanpa perduli sama sekali.

" Argh, YOONA! " Teriak Joonki

" Ad apa ini? " Tanya Yoona, yang langsung menemui Joonki.

" Anda—" Joonki yang marah, hampir memukul Yoona disana. Namun terhenti, karena Changwook menahannya.

" Ad apa sebenarnya? Anda datang datang seperti ini. " Tanya Changwook

" Istri anda itu sudah membunuh Yebin, Yangmulia. Dia dan Hyunbin sudah membunuhnya. " Jawab Joonki, dengan penuh penekanan.

Jawaban Joonki, sama sekali tidak membuat Changwook kaget. Dan karena itu ia hanya melirik Yoona sebentar sebelum berbicara. " Okay, saya tahu apa yang anda rasakan sekarang, tapi ini wilayah Vasilelo dan Yoona adalah ratu disini. Jangan karena emosi anda ini, kerajaan anda semakin dicap buruk. "

Ucapan Changwook ada benarnya, karena jika Joonki berani menyakiti Yoona di wilayah Vasilelo. Ia dan kerajaannya, Xannister. pasti akan mendapatkan dampak buruknya.

Joonki memikirkan perkataan Changwook, karena bagaimanapun ia tidak mungkin membuat warganya lebih terpuruk, hanya karena emosinya.

Disaat yang sama, Yoona memperhatikan mereka berdua. Lebih tepatnya ia memperhatikan Joonki, yang kini menatapnya dengan tajam.

" Ingat, Yoona. Saya tidak akan melepaskan anda dan Hyunbin. Saya akan pastikan kalian berdua mendapatkan hukuman yang seharusnya kalian dapatkan dari dulu. " Ancam Joonki, sungguh sungguh dan penuh penekanan.

Yoona hanya diam, ia tidak bisa membalas ancaman Joonki. Kini yang ia rasakan hanya panik dan marah, karena ia merasakam kalau rencana selama ini perlahan mulai hancur.

" Kalian berdua akan hangus ditangan saya, Yoona. Ini sumpah saya! "

Mendengar itu, Yoona semakin panik. Karena ia tahu Joonki tidak akan main main dengan ucapannya.

Setelah mengatakan itu, Joonki pergi dari sana dengan kemarahannya. Meninggalkan Yoona yag terdiam dan Changwook yang bersikap biasa saja, sambil menatap Yoona datar.

" Sepertinya mulai hari ini pekerjaan kamu dan Hyunbin akan semakin banyak, Yoona. " Celetuk Changwook

" Diam. " Balas Yoona, yang setelah itu langsung pergi dari sana.

Sedangkan Changwook hanya mengeluarkan smriknya, merasa kalau Yoona dan Hyunbin akan segera hancur dalam waktu dekat. " Huh, kita lihat siapa yang akan menang, Yoona. "

-- Lumineers & Valderman & Vasilelo --

Di istana Elderlies, keadaan anak anak Lumineers, Valderman, dan Vasilelo sudah begitu lemah.

Blue Blood Mess | 97 LINE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang