#12 problem

5 0 0
                                    

nyam
nyam!

Lala mengunyah dengan wajah masam. kia yang melihat nya juga greget karena sedari tadi Lala memerhatikan nya dengan wajah masam seperti itu.

"apa sih liat liat kek gitu?" ucap kia yang akhir nya angkat bicara karena tidak nyaman dengan tatapan cewe itu. Lala sinis, kemudian memasukkan lontong di dalam mulut nya dan membuka layar ponsel.

Tiba tiba Dio datang dengan wajah berkeringat sembari membawa sesuatu di tangan nya, lalu berhenti tepat di samping Lala yang jelas langsung tersedak karena kedatangan orang itu.

"apaan sih, anjing?! Biasain jangan ngagetin orang dong!" Seru Lala tak suka seraya meminum minuman yang tersedia.

Dio terkekeh, "hehe maaf. tadi gue berantem ama orang.." sambung nya sembari mengerucut pelan, kia menghela nafas kemudian mengangkat telepon Lalau keluar ke teras.

"oh begete, menang kalah?"

"jelas, mena--"

"la, cepetin makannya kita semua ke rumah ortu Lo sekarang." Potong kia dengan wajah panik, Lala tersentak langsung memakan sisa sate nya tadi dan membuang nya ke tong sampah.

Lala langsung pergi ke kamar nya untuk berganti pakaian.

Kia yang sudah terlihat panik pun langsung mengambil kunci mobil dan mengajak yang lain untuk masuk ke dalam mobil.

"Ki, ada apa?" qistyna mengerutkan keningnya pelan sembari memasuki mobil. kia menghela nafas berat ia menatap tajam qistyna yang tengah duduk di bangku belakang

Qistyna langsung tersentak dan memalingkan wajah nya. Lala yang sudah masuk di mobil, kia segera menyalakan mobil dan menjalankan mobil tersebut.

Lala terdiam. Overtingking dan berkeringat dingin "Ki, ada apaan sih? kok mendadak ke rumah ortu gue, kenapa?" tanya Lala sedikit menoleh, kia sontak menoleh dan memandang wajah perempuan itu dengan seksama

"acara keluarga. kalau ga Dateng semua bakal di keluarin dari kartu keluarga besar" ucap kia sepele, Lala langsung mengerutkan alis nya dan menampol kepala kia

"Yang serius!"

"ck! Nenek Lo drop! demam berdarah!" seru kia mengelus rambut nya kesal, Lala tertegun dengan jawaban kia.

"kok gini sih.. kemarin kemarin masi sehat sehat aja loh?" Gumam Lala lirih. Ia menundukkan dan menggrasak grusuk tas nya dan mengambil ponsel

ddrrttt..

Getar ponsel Lala yang sengaja ia silent. ternyata sedari tadi ada orang yang menelpon nya. Lala segera mengangkat dan meraup nafas panjang.

"ya, waalaikumsalam." Lala menunduk menaruh ponsel itu di telinga nya, ia mengerutkan alis nya sejenak.

"o- oke, sebentar lagi saya sampai. Tunggu sebentar ya!" ucap Lala mematikan telepon

"gue cepetin ya?"

"y- ya." gagap Lala.

——————————

Baim🫂

woy Cok

Yep..?

Lo dimana sih, anjg?
lama banget!
nenek keburu pen ketemu
Lo bangsat! cepetan dikit
Napa anjing🖕

...
maaf
Gue bakal sampai sebentar lagi

Halah sebentar tai babi.
cepet kontol

Aku Nyaman, Kamu Nyaman Dengan Identitas Ku Yang Palsu [ S2 ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang