42. Yang Tak banyak Orang Lain tau

12 2 0
                                    

" Kamu jadi anak jangan nyusahin orang tua aja...
Apa karena laki laki kamu kayak gini hah?!!!
Lupain..lebay kamu..
Apa cowok cuman dia aja..
Mati ya mati.. Engga bisa hidup lagi!!!  "



kalimat yang sungguh Menyakitkan dari mulut seseorang...
Yang mungkin di dunia ini dikenal dengan seorang pahlawan buat anaknya..itu adalah sosok yang sungguh di hormatin .. Di teladani bahkan sosok yang selalu menuntun..
Tetapi beda dengan sosoknya
Fanaya selalu berpikir,dia adalah sosok yang tidak pernah ada dalam hidup nya..
Dia adalah sosok laki laki yang buat fanaya ada di kehidupan dunia ini,yaitu ayahnya.

Sebegitu hebatnya kan,fanaya bisa sembunyikan masalah yang ada ..tanpa orang lain tau bahwa fay selalu terlihat bahagia bahagia saja..

2020 adalah titik terlemah fay ..fay benar benar tidak kuat menahan semuanya..

Sosok laki laki ini membuat fay berpikir keras,untuk tidak menjadi beban keluarga lagi..
Perkataannya pun harus di bantah dengan tindakan fay..kalau itu tidak semuanya benar...

"apa gara gara bangkrut?
Atau gara gara aku anak ke dua yang normal ? Atau memang aku tidak di inginkan di sini hah!!!? "

Ketus kejam ucapan fanaya dalam hati nya melihat keadaan yang telah fanaya rasakan bertahun tahun sampai sekarang ia berumur 20 tahun .
Fay rasa jika memang gara gara kerjaan nya ayah bangkrut kenapa harus anak anaknya yang jadi korban, ucapan dan amarah, verbal atau fisik?
Jika memang karena fanaya adalah anak kedua dari kaka perempuannnya yang kecelakaan itu menjadi alasan fanaya dijadikan pelampiasan?
Apa harus fanaya yang selalu di salah kan?
Jika alasan yang terakhir ..
memang fanaya tidak di inginkan?

Kedamaian itu tidak ada...
Harmonis itu tidak ada..di keadaan semuanya..hingga fanaya
Melihat sosok laki laki.. Itu semuanya adalah kejam..

" hahahha...aku enggak mau kayak mamah!  Aku juga enggak mau punya laki laki kayak ayah itu... Yang main verbal fisik yang menyakitkan dan menjatuhkan mental... Aku tidak mau..
Biarlah..aku menjadi apa yang aku inginkan,nikah ataupun tidak!"

Ucap fanaya sembari lari menuju ke kamar tidur nya..menahan tetesan air mata yang mulai menjatuh lagi dan lagi ..isak terisak suara tangis fanaya ..
Rasanya dia tidak pernah menemukan senyuman ia lagi..
Hingga pada akhirnya,air itu tidak bisa di bendung juga.. Tangis nya pecah..bergemetar hebat,badan yang menahan rasa sakit pilu di hatinya membuat badannya bergetar hebat..mengigil seperti kedinginan.. Tangan yang selalu menahan dada yang sakit menyeruak...

" kenapa kayak gini tuhan..kenapa?...
Aku bukan wanita kuat..bukan!!!
Apa sekuat ini? Engkau beri cobaan serumit ini..
Rasanya enggak Adil!!! 
aku pengen Mati aja..!!!
Buat apa? Toh.. Orang tua ku saja.. Bilang sendiri dengan jelas, aku dengar.. Bahwa aku adalah anak yang hanya bisa membebankan orang tua saja..bukankah ini pilihan terbaik.."

Fay Merangkak berusaha berdiri ..menuju ke arah jendela..
Dengan sekuat tenaga fanaya berjalan merangkak,rasanya entah kenapa begitu pilu sakit menyeruak dalam hati..berdiripun rasanya tidak kuat
Melihat ke arah jendela yang mulai sore..
Melihat lalu lalang orang berjalan depan rumahnya...

"kenapa tuhan,kenapa fay sudah sebesar ini lagi?
Fay kangen..fay kangen..masa masa kecil fay..terbalik jauh dengan kondisi sekarang..
Fay rasa waktu kecil itu fay dengan kakanya perempuan itu selalu ada jadwal jajan malam bersama ke dua orang tuanya.. (meskipun kaka perempuannya punya kekurangan di pendengarannya tetapi ia sangat sayang terhadap kaka perempuannya bahkan dia sudah bisa bahasa isyarat sejak dsri kecil )
Selalu ada jadwal,Yaitu beli ice cream..itu setiap malam, wajib..
Begitu indah tuhan di waktu kala itu,tidak ada kata bentakan..tidak ada amarah yang begitu hebat menyeruak sakit..tidak ada tuhan!!!...lalu kenapa sekarang?semuanya jadi berbeda jauh?apa yang harus fay lakuin sekarang tuhan apa?  "

" JANGAN RUBAH TAKDIR KU"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang