F U till drop🔞🔞🔞

2.6K 58 17
                                    

Jeongyeon mengikat tangan para istri supaya tidak bisa bergerak.

"Nungging yang benar."

Ctak

Jeongyeon menyambuk pantat Sana. Sana tertawa pelan.

"Uhmm lagi baby." Sana sengaja menggoyangkan pantatnya.

Plak

Jeongyeon menampar pantatnya.

Nayeon, Mina, dan Momo iri sehingga mereka sengaja menurunkan pantat mereka.

Ctak ctak ctak

"Ugh"

"Ehm"

"Ouh"

Ke empat istri Jeongyeon bergerak nakal.

"Aku dulu oppa."

"Andwe aku dulu"

"Aku saja oppa"

"Aku baby aku"

Ctak ctak ctak ctak

Jeongyeon mencambuk punggung para istrinya.

Plak plak plak plak

Ia menampar vagina para istri yang sudah becek.

"Aku yang memutuskan. Sekarang hadap ke depan dan jangan melihat." Perintah Jeongyeon.

Jeongyeon bergerak mengambil dildo vibrator untuk ia masukan ke vagina istri lain selama dia menggenjot 1 vagina.

"Ahhh" Erangan Nayeon, Sana, dan Momo saat dildo besar memasuki vagina mereka.

Jeongyein mengambil sebuah jepit kecil.

"Akhhh" Jeongyeon menjepit klit Sana, Momo, fan Nayeon.

"Jangan sampai lepas dan cum oke sayangku? Kalau lepas giliran kalian akan ku cambuk lagi." Ucap Jeongyeon.

Jeongyeon mengusap dan meremas pantan Mina.

"Ughh"

Plak

"Ahhh ahhhh" Jeongyeon segera menusuk vagina Mina dengan penisnya.

"Ahh Jeong lebih dalam lagi please" mohon Mina.

Jeongyeon menjambak rambut Mina membuat Mina berteriak.

Ia menarik Mina dan menggenjotnya dengan keras dan cepat.

Sana, Momo, dan Nayeon tersenyum cemas menanti giliran mereka.

Rasanya mereka tak bisa menahan dengan vagina yang penuh dildo san klit yang di jepit.

"Aku mau pipis." Bisik Sana namun bisa Jeongyeon dengar.

Bzzz

Jeongyeon menyalakan vibrator Sana di level rendah.

"Awas kalau sampai pipis." Ancam Jeongyeon.

Vagina Sana rasanya ingin meledak.

"Ahh Jeong ahhh ya disana sayang ahhh terus ahhh".

Jeongyeon menjambak Mina dan terus menumbuk vagina Mina hingga akhirnya ia cum.

"Ahhhh." Dengan cepat Jeongyeon mencabut dildo dari vagina Momo dan memasukannya ke vagina Mina tak lupa menyalakan di level sedang.

"Giliran mu Mo." Dengan penis memerah dan berlumur sperma Jeongyeon mengocoknya cepat agar balik tegang.

"Agh." Momo mendesah. Tubuhnya melengkung menerima sodokan Jeongyeon.

Our Family (21+ Jeongsa, Jeongmo, Jeongmi, 2yeon)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang