Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jung Jaehyun
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kim Doyoung
• • • • • • • •
TOK TOK TOK
"Masuk!!" Pintu yang terbuat dari kaca itu terbuka, menapakkan ruangan milik atasan dari seorang Kim Doyoung yaitu Jung Jaehyun si CEO muda, tampan dan mapan. Doyoung berjalan kearah meja sang atasan
"Sajangnim, ini formulir yang anda minta" Jaehyun menerima secarik kertas yang Doyoung sodorkan "Kau boleh pergi" Doyoung mengangguk, membungkuk dan hendak pergi namun Jaehyun kembali memanggilnya "Tolong buatkan aku kopi ya" Doyoung mengangguk lagi
"Astaga" Jaehyun tercengang ketika melihat bokong sintal Doyoung yang tercetak jelas di celana kerja Doyoung "Aku baru tau kalau dia mempunyai bokong sebagus itu" Gumam Jaehyun dengan tangan yang menanda tangani kertas tadi.
SKIP
TOK TOK TOK
"Masuk!" Doyoung menghampiri Jaehyun yang sedang bermain dengan ponselnya sembari menggoyang-goyangkan kursi nya "Sajangnim, ini kopi yang anda minta" Jaehyun menoleh, matanya membulat ketika melihat ramping nya pinggang sang sekertaris.
"Awww shh" Jaehyun meringis mendengar suara rintihan Doyoung yang tangannya terkena ujung meja Jaehyun, tapi Jaehyun malah mengartikan itu sebagai desahan. Jaehyun rasa J Junior nya sudah terbangun
"Kau baik-baik saja? Sini aku lihat"
"Eh!"
Doyoung terbelalak karena Jaehyun tiba-tiba menariknya keatas pangkuan Jaehyun. Matanya membulat sempurna melihat wajah Jaehyun yang begitu dekat dengan wajahnya "Shh... Diamlah sekertaris Kim,kau terus menyenggol-nyenggol adikku" Doyoung ciut mendengar suara berat Jaehyun.
"Ahh.. Hmphh" Doyoung langsung menggigit bibirnya sendiri setelah kelepasan mendesah karena Jaehyun meremas bokongnya. Sedangkan Jaehyun, dia tersenyum miring mendengar suara lembut itu.
"Mhhh" Jaehyun melahap bibir Doyoung. Awalnya Doyoung tidak mau membuka mulutnya walaupun sudah di jilat-jilat oleh Jaehyun "Akhh.. Mhhh" Akhirnya mulut Doyoung terbuka karena di gigit oleh Jaehyun, dan lidah Jaehyun pun dapat menerobos masuk.
Ciuman Jaehyun perlahan turun ke leher Doyoung "Ahh.. Sa-sajangnim" Doyoung mencoba menahan tangan Jaehyun yang sudah masuk kedalam kemejanya "Ahhh... Sajangnim a-ahh" Jaehyun memainkan salah satu buah dada Doyoung, sehingga membuat Doyoung mendesah kegelian.
~ 🍑x 🐰~
"Berdirilah" Doyoung menuruti perkataan Jaehyun, dia pun berdiri "Berpegangan ke meja" Lagi-lagi Doyoung hanya menuruti perkataan Jaehyun, sebab dia bingung dengan apa yang sedang di lakukan atasannya padanya.
"Sa-sajangnim kenapa anda mem-membuka celana ku?" Doyoung tambah terkejut kala melihat Jaehyun juga sedikit membuka Celananya sendiri "Ikuti saja permainanku sayang" Bisik Jaehyun tepat di telinga Doyoung sehingga membuat Doyoung bergidik geli.
"Ahh" Desah Doyoung kala Jaehyun menjilat tengkuknya "Arghh aku sudah tidak tahan lagi. Mari langsung ke intinya saja" Ujar Jaehyun sembari mengocok penisnya sebentar lalu mengarahkannya ke lubang Doyoung.
"AKHHH"
"Rileks babe"
"Mhhh.. Ahh"
Perlahan Jaehyun memaju-mundurkan pinggulnya, dengan tangan yang memegangi pinggang Doyoung. Lama-kelamaan Jaehyun semakin menambahkan tempo gerakannya
"Ahhh ahhh ahh.. Sa-sajangnim... Mhhh"
"Moans my Name Babe"
"Ahhhh Yeshhh ahhh Jaehhh ahhh Hyun... Ahh"
"Arghhh"
Jaehyun menggerakkan pinggul Doyoung berlawanan arah dengannya, sehingga membuat desahan Doyoung semakin menjadi-jadi.
CLOCKH
CLOCKH
CLOCKH
"AHHHH AHHHH..... AKHHHH JAEHH AHH MHH"
Suara tabrakan antara kulit Doyoung dan Jaehyun begitu nyaring di dalam ruangan Jaehyun yang untungnya kedap suara.
"Arghhh"
"Mhhh.. Ahh... Auhhh yeahhh"
"Call me daddy, baby"
"Akh... Akhh... Daddy fas-faster ahhhh Daddy"
Mendengar suara desahan Doyoung yang begitu menggoda, membuat Jaehyun semakin mempercepat genjotan nya.
"Ahh Cumhhh ahh daddy... Wanna eumhhh cum"
"Together Babe... Say my name"
"Ahhh Jung ahh ahh ahh Jaehhh nyahh Hyun AHHHH"
"Arghhh Kim Doyoung shhh"
Setelah Doyoung dan Jaehyun menyemburkan sperma mereka. Jaehyun tiba-tiba mengangkat Doyoung dan membawanya ke arah sofa lalu membaringkan Doyoung. Sebelum kembali melesatkan junior nya kedalam lubang Doyoung, Jaehyun menatap wajah Doyoung yang begitu menggoda.
Matanya yang sayu,bibirnya yang bengkak wajahnya yang di basahi oleh keringat.. Arghh... Rasanya Jaehyun ingin menghabisi Doyoung sampai pagi. Di raihnya tangan Doyoung lalu Jaehyun mengalungkan tangan Doyoung ke lehernya dan
JLEB
"Eung... Ahhhh"
"Shhhh ouhh so tight"
"Ohhh ahhhh emhhh shhh ahhh"
Karena lubang Doyoung yang sudah becek, membuat genjotan Jaehyun menjadi lebih lancar.
"AHHH... Fas-faster ahhh deeper dad ahhh"
"Ahhh aduhh Daddy Jung emhhh"
Tubuh Doyoung terhentak-hentak di bawah kungkungan Jaehyun.
"Anghh ahhh mhhh"
"Dadhh ahh"
"Ahhh cumhh mhh"
Dalam beberapa hentakan terakhir Jaehyun kembali menyemburkan spermanya di dalam lubang Doyoung. Seorang karyawan perempuan Jaehyun langsung membalikkan badannya, dengan darah yang mengucur deras dari hidungnya "Astaga. Akhirnya jadi juga" Gumamnya sembari menjauh dari ruangan sang atasan.
