Setelah bertemu dengan Freya, Lyria kembali ke kota kelahirannya. Wanita itu telah memerintahkan Sylvien untuk memberikannya semua informasi mengenai keluarga Stanley.
Dan sekarang informasi itu ada di tangannya. Rupanya ibunya berasal dari keluarga kaya raya, keluarga Stanley masuk ke dalam daftar tiga orang terkaya di ibu kota. Tidak heran jika Belleza dan Raline sangat ingin menguasai harta kekayaan kakeknya.
Grup Stanley merupakan perusahaan yang masuk dalam daftar 300 perusahaan top dunia. Bisnis mereka meliputi real estate, keuangan, industri kesehatan dan industri besar lainnya. Total aset kekayaannya mencapai milliaran dolar.
Rupanya ayah ibunya memiliki kedudukan yang hampir setara dengan keluarga Leander yang berada di puncak teratas.
Ibunya pasti sangat tersakiti sehingga bisa meninggalkan semua kekayaan itu dan bekerja sebagai pelayan bar ketika melakukan pelarian.
Dia tahu bahwa harga diri dan ego ibunya benar-benar tinggi, dia tidak akan pernah kembali pada ayahnya yang tidak mempercayainya. Ibunya telah disakiti oleh orang yang paling disayanginya. Itu adalah alasan kenapa ibunya tidak pernah ingin menceritakan tentang kakeknya padanya.
Lyria meremas berkas di tangannya dengan erat. Dia bersumpah dia pasti akan mengembalikan nama baik ibunya. Dia akan mengambil kembali semua yang telah diambil oleh Belleza dan Raline darinya. Dia juga akan membuat dua wanita itu merasakan apa yang dirasakan oleh ibunya.
Lyria melihat ke jam tangannya, sudah waktunya untuk pulang. Dia akan menceritakan apa yang dia temukan hari ini pada Axelsev.
Di dalam mobil Lyria melamun. Dia masih memikirkan bagaimana sakitnya menjadi sang ibu ketika difitnah dan jebak oleh ibu dan saudari angkatnya.
Ponsel Lyria berdering, wanita itu segera menjawab panggilannya. "Ya, Axel."
"Apakah kau sudah selesai bekerja?"
"Ya, saat ini aku sedang dalam perjalanan pulang," seru Lyria. Dia masih harus membuat dessert untuk kakek dan nenek Axelsev dari pihak ibunya, jadi dia kembali sedikit lebih cepat.
"Aku juga akan segera pulang."
"Axel." Lyria bersuara pelan.
"Ada apa, Sayang? Apakah sesuatu yang buruk terjadi?"
"Aku merasa sakit hati untuk Ibu." Lyria berkata dengan sedih.
"Maukah kau bercerita padaku?"
"Ya, aku akan mengatakannya padamu setelah kau sampai di rumah."
"Baiklah, kalau begitu jangan berpikir terlalu banyak. Aku pulang sekarang."
"Ya, hati-hati di jalan."
"Ya, Sayangku."
Lyria menghela napas. Perasaannya benar-benar menjadi buruk karena apa yang telah ia temukan mengenai ibunya.
Sampai di kediamannya, Lyria langsung pergi ke dapur dan minum satu cangkir penuh. Wanita itu menekan dadanya.
Dia tidak mengistirahatkan tubuhnya terlebih dahulu melainkan segera membuat dessert untuk kakek dan nenek Axelsev. Akan lebih baik jika dia mengalihkan pikirannya sampai Axelsev kembali dan membuatnya merasa jauh lebih tenang.
Waktu yang dibutuhkan oleh Lyria untuk membuat dessert bisa lebih dari satu jam, dia baru memulai dua puluh menit sekarang.
Axelsev sudah kembali dan mendekati istrinya yang sibuk dengan bahan-bahan kue.
KAMU SEDANG MEMBACA
Terikat Padamu
RomanceLyria Valetta harus melepaskan tunangannya untuk saudari sepupunya, tidak hanya sampai di sana, ia juga dipaksa untuk menjadi istri kedua seorang pria tua mesum. Lyria tidak ingin menerima begitu saja paksaan dari keluarganya yang tidak pernah menci...